Google dan Enam Perusahaan Indonesia Produksi Laptop Chromebook untuk Pelajar

Selasa, 03 Agustus 2021 | 16:31 WIB
Google dan Enam Perusahaan Indonesia Produksi Laptop Chromebook untuk Pelajar
Ilustrasi laptop Chromebook dari Google. [Dok Google Chromebook]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Google Indonesia dan enam produsen lokal akan mulai memproduksi Chromebook tahun ini, yakni Advan, Axioo, Evercoss, SPC, TSM Technologies, dan Zyrex. Seperti diketahui, Chromebook adalah sistem operasi laptop dan tablet milik Google.

Randy Jusuf selaku Managing Director Google Indonesia mengatakan, produksi laptop dari enam perusahaan ini menunjukkan makin pentingnya alat-alat yang tepat untuk kebutuhan belajar dari jarak jauh.

"Lebih dari 170 juta pelajar dan tenaga di seluruh dunia mengandalkan alat-alat kami," ujarnya dalam konferensi pers virtual, Selasa (3/8/2021).

Randy menyebutkan, para produsen ini juga berencana untuk membekali ribuan pelajar sekolah kejuruan (SMK) di Indonesia dengan berbagai keterampilan yang dibutuhkan untuk membuat Chromebook.

Baca Juga: Daftar Laptop Chromebook yang Ditawarkan untuk Pelajar oleh Kemendikbudristek

Ia menambahkan, ini akan melengkapi upaya Google untuk mentransformasi sistem pendidikan melalui pelatihan pengajar, pengembangan SDM, dan kemitraan lokal.

"Produksi Chromebook di Indonesia adalah suatu kebanggaan bagi kami di Google Indonesia. Kami berkomitmen untuk membantu meningkatkan pendidikan secara luas di Indonesia. Laptop yang terjangkau bagi pengajar dan pelajar telah menjadi pilar utama dalam upaya kami untuk memperluas akses pendidikan," paparnya.

Enam pabrikan lokal ini diharapkan akan bekerja sama dengan sekolah kejuruan di seluruh negeri untuk memproduksi laptop, membantu membuka keran SDM baru, dan membangun fondasi kemampuan manufaktur yang lebih tinggi untuk masa depan.

Hingga saat ini, Google juga mendukung pelatihan 400.000 pengajar di Indonesia melalui kemitraannya dengan Refo Indonesia. Kerjasama ini yang telah menyiarkan puluhan webinar untuk mengakrabkan para pengajar dengan peralatan belajar online seperti Google Classroom.

Selain itu, 3.249 pengajar telah menjadi Pendidik Tersertifikasi Google dan diakui secara resmi untuk melatih rekan-rekan pengajar yang lain dalam menyesuaikan diri dengan teknologi belajar jarak jauh.

Baca Juga: Kemendikbudristek Libatkan Universitas dan Politeknik untuk Produksi Laptop Chromebook

"Menjadikan google untuk semakin membantu adalah bagian penting dari misi kami. Ini juga berlaku dalam pendidikan. Kami sudah lama menjadi pionir untuk menghadirkan teknologi dalam kelas," jelas Randy.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI