Suara.com - Krisis chip semikonduktor yang melanda global telah menyulitkan produksi Mac dan iPad Apple. Sekarang, mereka memperingatkan bahwa krisis tersebut juga merembet ke lini produksi iPhone.
Dalam pertemuan dengan investor beberapa hari lalu, CEO Apple Tim Cook menyatakan bahwa kelangkaan chip akan berpengaruh pada kuartal ketiga tahun ini. Di periode selanjutnya, krisis turut berdampak pada produksi iPhone.
Cook menjelaskan, chip yang kena dampak tersebut dibuat dengan teknologi yang lebih tua. Namun teknologi ini masih dibutuhkan sebagai pendukung untuk membuat perangkat andalan perusahaan.
"Kami memang memiliki beberapa kekurangan, di mana permintaannya begitu besar dan di luar ekspektasi kami. Sehingga sulit untuk mendapatkan seluruh rangkaian komponen dalam waktu yang direncanakan," jelas Cook, dikutip dari NDTV, Minggu (1/8/2021).
Baca Juga: Volkswagen Memperkirakan Krisis Chip di Industri Otomotif Masih Akan Berlangsung
Namun Cook menolak untuk memprediksi apakah kekurangan komponen ini akan berlanjut hingga kuartal pertama fiskal Apple. Sebab, waktu tersebut merupakan periode penjualan terbesar untuk iPhone.
Angelo Zino, analis dari perusahaan riset CFRA mengatakan Apple mungkin dapat menimbun chip untuk ponsel generasi berikutnya. Namun upaya ini bisa merugikan model yang saat ini masih dijual.
"Apple akan menginginkan chip sebanyak mungkin. Namun ketika menggabungkannya dengan pasokan yang ada, Apple kemungkinan akan kesulitan memenuhi permintaan tahun ini," jelas Zino.