Infografis
Suara.com - Mulai 1 September, Google akan melarang aplikasi kencan 'Sugar Dating' yang ada di Play Store.
Kebijakan ini akan menutup peluang kencan bagi 'Sugar Daddy' melalui aplikasi.
Sugar Dating sendiri merupakan sebuah hubungan yang melibatkan lawan jenis dengan perbedaan usia yang jauh.
Contohnya adalah sugar daddy, lelaki yang lebih tua dan kaya, yang mengencani seorang perempuan muda. Begitu juga sebaliknya.
Baca Juga: Mulai September, Google Hapus Akun Pengembang Aplikasi yang Tak Aktif
Dalam kebijakan Google terbaru, mereka akan menghapus aplikasi yang berbau sugar daddy atau sugar mommy ini.
Perubahan ini didapatkan dari terminologi penghapusan 'hubungan seksual yang dikompensasi, yakni sugar dating'.
![Logo Google. [Mitchell Luo/Unsplash]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/05/21/99740-logo-google.jpg){kind=logo}
Dikutip dari Android Authority, Jumat (30/7/2021), Google mengatakan aplikasi dengan kategori tersebut akan berada di bawah kebijakan Konten yang Tidak Pantas.
Dengan demikian, semua aplikasi Sugar Dating akan dihapus dari Play Store mulai 1 September.
Sebagaimana diketahui, Google Play Store memiliki beberapa aplikasi kencan seperti Tinder, Bumble, OkCupid, Seeking Arrangement, Elite, hingga Spoil.
Baca Juga: Cara Keluar dari Akun Google dengan Mudah
Namun, aplikasi yang diyakini bakal dihapus Google yakni aplikasi dengan deskripsi jelas seperti 'hubungan benefit' yang ada di Seeking Arrangement.
Sementara untuk Tinder, aplikasi memang bisa saja menyediakan layanan hubungan benefit layaknya sugar daddy.
Namun aplikasi ini lebih umum, sehingga diyakini Tinder tidak akan dihapus Google.
