Suara.com - Huami diyakini sedang bersiap merilis smartwatch baru dengan fitur konektivitas LTE. Teaser mengenai Amazfit GTR 2 LTE telah terungkap ke publik dengan mengusung beberapa fitur.
Dalam teaser yang diunggah oleh akun resmi Amazfit Global (@AmazfitGlobal), kita bisa melihat smartwatch dengan kemampuan untuk melakukan panggilan.
Sama seperti generasi pendahulu, perangkat dibekali fitur pemantau kesehatan dan kebugaran. Teaser turut menyebutkan bahwa Amazfit GTR 2 LTE bisa digunakan sebagai smartwatch yang cocok dipakai di kantor hingga gym dengan fitness tracker-nya.
Perusahaan menyebutkan beberapa fitur termasuk konektivitas 4G, 90 mode olahraga, dan penyimpanan onboard.
Baca Juga: Samsung Kenalkan One UI Watch Anyar untuk Smartwatch
Hadirnya perangkat ini menambah panjang varian smartwatch milik Amazfit. Perusahaan sudah mengenalkan beberapa perangkat termasuk Amazfit GTR, GTS, GTR 2, GTS 2, GTS 2 mini, GTR 2e dan GTS 2e.
Huami belum mengumumkan kapan datangnya GTR 2 LTE, namun mengingat teaser sudah beredar, peluncuran smartwatch seharusnya bisa dilakukan dalam waktu dekat.
Dikutip dari Gizmochina, perusahaan sudah mengumumkan Amazfit GTR 2 eSIM di China pada April lalu. Itu adalah varian dari Amazfit GTR 2 dengan SIM tertanam yang memungkinkan pengguna untuk membuat dan menerima panggilan dari jam tangan pintar mereka.
Teaser yang beredar merupakan smartwatch yang ditujukan untuk varian global. Penambahan eSIM LTE tidak akan menjadi satu-satunya perbedaan antara Amazfit GTR 2 LTE dan versi standar.
Versi yang dijual di China hadir dengan kapasitas baterai 338 mAh. Kapasitas tersebut lebih kecil dibandingkan baterai 471mAh di dalam versi standar.
Baca Juga: Realme Watch 2 dan Watch 2 Pro Resmi Dirilis di Indonesia, Baterainya Tahan Lama
Huami mungkin bakal mengecilkan kapasitas baterai untuk memberikan ruang bagi eSIM. Beberapa fitur lain diyakini masih akan sama seperti layar AMOLED 1,39 inci, NFC, Wi-Fi 2,4GHz, Bluetooth 5.0, pelacakan tidur, dan deteksi kadar oksigen dalam darah. Amazfit GTR 2 LTE diharapkan masih membawa dukungan untuk asisten suara virtual.