Suara.com - Sir Richard Branson mengatakan siap membangun hotel di luar Bulan yang menjadi impiannya selama ini.
Rencana masa depannya ini semakin mantap setelah dia sukses dengan penerbangan perdananya bersama Virgin Galactic.
Perintis pariwisata ruang angkasa dan astronot miliarder itu mengatakan, pelanggan bisa menikmati perjalanan menarik, lebih banyak pesawat ruang angkasa, dari Virgin.
Saat ini, diperkirakan tiket ke tepi ruang angkasa dengan Virgin Galactic, seperti yang dilakukan Richard Branson lalu, akan menelan biaya sekitar 250.000 dolar AS atau sekitar Rp 3,62 mililar.
Baca Juga: Virgin Galactic Beri 2 Tiket Gratis untuk Penerbangan Luar Angkasa di 2022
Sir Richard mengatakan, penerbangan Virgin Galactic mungkin bukan akhir dari pekerjaannya di luar angkasa.
Perusahaan berencana membangun pesawat yang dapat terbang lebih tinggi dan lebih lama.
Dilansir laman Dailymail, Rabu (14/7/2021), rupanya, mimpi Richard Branson tidak sampai di situ.
"Apakah suatu hari nanti kita akan membangun hotel di luar bulan, yang merupakan sesuatu yang selalu saya impikan, atau apakah kita akan menyerahkannya kepada anak-anak saya untuk melakukannya, kita harus melihat," katanya.
"Itu adalah mimpi lain jika saya punya waktu dalam hidup saya untuk melakukannya, itu akan menjadi sesuatu yang ingin saya lakukan suatu hari nanti," tambah dia.
Baca Juga: Elon Musk Sudah Beli Tiket Tur Antariksa Virgin Galactic Milik Richard Branson
Richard Branson berharap bahwa setelah momen penting yang membuatnya diluncurkan dari Spaceport America di New Mexico, industri pariwisata luar angkasa akan tumbuh dengan pesat.
Richard Branson berharap dengan lebih banyak pesawat luar angkasa dan roket yang tersedia, akan membantu menurunkan biaya perjalanan ke luar angkasa.
'Peningkatan' ini didukung oleh CEO Virgin Galactic Michael Colglazier, yang mengatakan suatu hari nanti Virgin Galactic dapat mengoperasikan 400 penerbangan per tahun dari puluhan pelabuhan antariksa di seluruh dunia.
VSS Unity merupakan prototipe, yang akan diganti dengan VSS Imagine, kendaraan kelas SpaceShip3 yang akan lebih mudah dirawat dan dibangun.