Oppo Reno6 Jadi Ponsel Pertama Bawa Fitur Bokeh Sinematik

Senin, 05 Juli 2021 | 15:30 WIB
Oppo Reno6 Jadi Ponsel Pertama Bawa Fitur Bokeh Sinematik
Oppo Reno6. [Dok Oppo Indonesia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Oppo Reno6 dipastikan bakal segera hadir di pasar Indonesia. Salah satu fitur yang akan dibawa di ponsel kelas mid-range ini adalah fotografi komputasi atau computational photography.

Aryo Meidianto selaku PR Manager OPPO Indonesia menjelaskan, fotografi komputasi adalah sebuah fitur yang memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) dan komputasi yang diproses dalam Image Signaling Processor (ISP).

Ini akan menambah keunggulan yang dihasilkan ponsel pada pengambilan foto atau video.

"Oppo Reno6 jadi seri smartphone pertama yang mencapai bokeh sinematik menggunakan teknik fotografi komputasi, tidak hanya di foto tapi juga ranah videografi," kata Aryo dalam konferensi pers virtual, Senin (5/7/2021).

Baca Juga: Melihat Desain Oppo Reno6 yang Segera Hadir di Indonesia

Contoh fitur yang membawa fotografi komputasi pada Oppo Reno6 disebut Bokeh Flare Video.

Dengan ini, video bokeh flare sinematik bisa dihasilkan memukau dengan satu tombol tanpa perlu peralatan, tim, ataupun editor profesional.

Oppo Reno6 akan segera diluncurkan di Indonesia. [Dok Oppo Indonesia]
Oppo Reno6 akan segera diluncurkan di Indonesia. [Dok Oppo Indonesia]

Saat pengguna menekan tombol Bokeh Flare Portrait Video, Oppo Reno6 mulai menggunakan AI deep learning untuk melakukan pemahaman frame-by-frame dari video untuk membedakan secara akurat antara subjek video dan latar belakang.

Sistem ini dapat melakukan segmentasi subjek manusia dengan akurat dan real-time 360 derajat.

Setelah segmentasi, rendering pengoptimalan tingkat piksel dilakukan untuk subjek dan gambar latar belakang.

Baca Juga: Jelang Rilis, Begini Spesifikasi Oppo Reno6 Z

Pada gambar subjek, pemrosesan warna dan kecerahan khusus dilakukan pada tingkatan piksel untuk mempertahankan warna asli gambar sambil mengoptimalkannya.

Pada saat yang sama, teknik computational vision digunakan untuk melakukan pemburaman latar belakang, peningkatan saturasi, dan penyesuaian warna pada lingkaran cahaya pada gambar latar belakang.

Oppo Reno6 memiliki kemampuan untuk mendekati jenis efek bokeh yang dicapai dengan lensa kamera aperture besar kamera DSLR untuk meniru efek bokeh, ukuran, kecerahan, dan lingkaran bokeh pada setiap cahaya dalam video yang ditentukan berdasarkan pemahaman AI.

Selama proses perekaman, ukuran dan kecerahan lampu bokeh akan berubah berdasarkan pergerakan kamera dan perubahan kedalaman.

Oppo sendiri telah menerapkan fotografi komputasional sebagai sarana untuk meningkatkan kinerja pencitraan pada produk smartphonenya.

Pada 2014, OPPO memperkenalkan Ultra-HD Multi-Shot pada model Find7, yang juga memanfaatkan fotografi komputasional untuk menghadirkan sistem kamera ponsel cerdas yang mampu menghasilkan foto 50MP.

Kemudian pada 2019, Oppo memperkenalkan Ultra-Steady Video pada seri Reno2.

Logo Oppo. [Nicolas Asfouri/AFP]
Ilustrasi logo Oppo. [Nicolas Asfouri/AFP]

Selanjutnya, transisi ke pengembangan fitur video sebagai bagian inti dari seri Reno terwujud melalui keberadaan fitur AI Color Portrait pada seri Reno4, menandai fitur video kreatif pertama yang didukung oleh fotografi komputasi.

"Terakhir di seri Reno5, lewat mode AI Highlight Video, Oppo menciptakan fitur di mana setiap orang dapat merekam video yang jernih dalam situasi pencahayaan yang tidak memungkinkan dilakukan sebuah perangkat smartphone," tutup Aryo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI