Suara.com - Microsoft baru saja mengumumkan peluncuran Windows 11 beberapa waktu lalu dan menariknya, sistem operasi baru tersebut dapat menjalankan aplikasi Android.
Untuk mengembangkannya, Microsoft bekerja sama dengan Amazon dengan menciptakan Amazon Appstore ke Windows 11 menggunakan Intel Bridge, sebuah teknologi yang memungkinkan aplikasi Android berjalan di platform PC.
Meskipun perusahaan tidak menjual ponsel Android lagi, hal ini membuktikan bahwa perusahaan sangat peduli dalam mengembangkan sistem operasi Android.
Sebagaimana dilaporkan Android Central, dikutip pada Minggu (4/7/2021), Microsoft mengalihkan strateginya untuk mengembangkan cloud di bawah kepemimpinan CEO Satya Nadella.
Dia memastikan layanan andalannya ini tersedia untuk semua platform.
Selain itu, Nadella juga mengembangkan program jangka panjang dengan Samsung dengan memberikan aplikasi bawaan Microsoft seperti Office, OneDrive, dan LinkedIn di semua produk Galaxy.
![Logo Android. [Gabriel Bouys/AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/08/24/63577-logo-android.jpg)
Hasilnya, kemitraan ini berjalan dengan baik. Tercatat Samsung menjual lebih dari 250 juta ponsel per tahun, otomatis jumlah itu juga berlaku untuk aplikasi Microsoft yang ada di produk perusahaan asal Korea Selatan tersebut.
Microsoft memang gagal mengubah sistem operasi Windows Phone ke dalam bentuk smartphone, tapi mereka berhasil menciptakan model yang memungkinkan semua layanannya muncul di Android dan iOS seolah Microsoft jadi platform pihak pertama.
Misalnya, pengguna Android kini bisa mengubah aplikasinya menjadi ponsel Microsoft.
Baca Juga: YouTube versi Android Kini Bisa Bagikan Video Berdasarkan Chapter
Mereka bisa menggunakan OneDrive untuk menggantikan Google Drive, Microsoft Edge sebagai pengganti Google Chrome.