Suara.com - Microsoft baru saja mengumumkan peluncuran Windows 11 beberapa waktu lalu dan menariknya, sistem operasi baru tersebut dapat menjalankan aplikasi Android.
Untuk mengembangkannya, Microsoft bekerja sama dengan Amazon dengan menciptakan Amazon Appstore ke Windows 11 menggunakan Intel Bridge, sebuah teknologi yang memungkinkan aplikasi Android berjalan di platform PC.
Meskipun perusahaan tidak menjual ponsel Android lagi, hal ini membuktikan bahwa perusahaan sangat peduli dalam mengembangkan sistem operasi Android.
Sebagaimana dilaporkan Android Central, dikutip pada Minggu (4/7/2021), Microsoft mengalihkan strateginya untuk mengembangkan cloud di bawah kepemimpinan CEO Satya Nadella.
Baca Juga: YouTube versi Android Kini Bisa Bagikan Video Berdasarkan Chapter
Dia memastikan layanan andalannya ini tersedia untuk semua platform.
Selain itu, Nadella juga mengembangkan program jangka panjang dengan Samsung dengan memberikan aplikasi bawaan Microsoft seperti Office, OneDrive, dan LinkedIn di semua produk Galaxy.
Hasilnya, kemitraan ini berjalan dengan baik. Tercatat Samsung menjual lebih dari 250 juta ponsel per tahun, otomatis jumlah itu juga berlaku untuk aplikasi Microsoft yang ada di produk perusahaan asal Korea Selatan tersebut.
Microsoft memang gagal mengubah sistem operasi Windows Phone ke dalam bentuk smartphone, tapi mereka berhasil menciptakan model yang memungkinkan semua layanannya muncul di Android dan iOS seolah Microsoft jadi platform pihak pertama.
Misalnya, pengguna Android kini bisa mengubah aplikasinya menjadi ponsel Microsoft.
Baca Juga: Hore! 5 Game Baru Ini Dirilis Juli 2021
Mereka bisa menggunakan OneDrive untuk menggantikan Google Drive, Microsoft Edge sebagai pengganti Google Chrome.
SMS Organizer untuk pengganti Android Messages, Outlook untuk gantikan Gmail, Office Suite untuk produktivitas, hingga Microsoft Launcher.
Neil Shah selaku peneliti di Counterpoint Research menyebut, Microsoft sekarang dapat menyatukan ponsel dan PC.
Mmirip dengan Apple, satu-satunya perusahaan teknologi yang berhasil mengembangkan ekosistem tersebut.
Berawal dari kemitraan dengan Samsung pada 2019, Microsoft menciptakan sebuah platform bernama Microsoft Your Phone untuk menghubungkan smartphone Galaxy ke PC.
Layanan ini memungkinkan pengguna dapat menerima panggilan, melihat notifikasi dan pesan, hingga copy-paste teks dari ponsel ke PC dengan mudah.
Setelah ini, Microsoft lewat Windows 11 akan mengintegrasikan lebih banyak aplikasi Android ke dalam PC atau laptop.
Menurut Shah, ini akan memberikan aplikasi original, kontrol, pemberitahuan, dan pengalaman keberlanjutan antara kedua platform.
Apa yang juga dilakukan Microsoft, dia menambahkan, adalah membawa banyak aplikasi ke platform toko Microsoft untuk mengubah strategi toko aplikasi Microsoft.
"Ini adalah cara yang baik bagi Microsoft untuk secara tidak langsung mendekati ekosistem Google melalui kemitraan dengan Samsung dan Amazon," pungkas Shah.