Perhatian, Ini yang Harus Diketahui tentang Varian Delta Covid-19

Rabu, 30 Juni 2021 | 10:00 WIB
Perhatian, Ini yang Harus Diketahui tentang Varian Delta Covid-19
Ilustrasi varian Covd-19. [Envato]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Varian virus Corona Delta (B.1.617.2) yang awalnya ditemukan di India Desember lalu, kini telah menjadi salah satu jenis virus Covid-19 paling mengkhawatirkan dan beredar secara global.

Penelitian menunjukkan itu mungkin varian yang paling menular, dengan tingkat persentase 40 hingga 60 persen lebih menular daripada varian Alpha atau Inggris.

Saat ini, varian Delta telah menyebar ke setidaknya 92 negara. Menurut para ahli, varian Delta memiliki banyak mutasi yang memberinya banyak keunggulan dibanding varian lainnya.

Menurut NYMag, Rabu (30/6/2021), mutasi membuatnya lebih mudah menular daripada varian lainnya.

Banyak pakar Covid-19 dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan, varian Delta akan segera menjadi strain Covid-19 paling dominan di dunia dan menimbulkan wabah cepat di antara populasi yang tidak divaksinasi.

Para ahli mengatakan bahwa dua dosis vaksin Covid-19 memberikan perlindungan 81 persen terhadap varian Delta.

Ilustrasi vaksin Covid-19 (unsplash/@hakannural)
Ilustrasi vaksin Covid-19 (unsplash/@hakannural)

Jika dibandingkan dengan varian Inggris, itu memberikan perlindungan 87 persen.

Sementara itu, satu dosis vaksin hanya memberikan perlindungan 33 persen terhadap infeksi simtomatik varian Delta.

Menurut Public Health England, sampai saat ini penelitian tentang varian Delta masih terbatas.

Baca Juga: Virus Corona Varian Delta Membobol Pertahanan Kota-kota Besar di Australia

Namun, data awal menunjukkan varian Delta lebih cenderung menyebabkan rawat inap daripada Alpha.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI