Suara.com - Microsoft telah menghadirkan sistem operasi Windows 11 beberapa hari lalu.
Penerus Windows 10 ini tidak lagi menghadirkan Internet Explorer sebagai aplikasi peramban.
Perusahaan sebenarnya telah mengumumkan bahwa Internet Explorer akan dinonaktifkan di Windows 11.
Awalnya, aplikasi tersebut diprediksi akan tetap hadir sebelum 15 Juni 2022.
Baca Juga: Microsoft Lacak Aktivitas Otak saat Buat Prototipe Windows 11
Setelah pengumuman, sistem operasi baru ini tak lagi menghadirkan Internet Explorer.
"Internet Explorer tidak lagi tersedia di Windows 11. Aplikasi akan digantikan dengan Microsoft Edge sebagai browser default untuk Windows 11," kata Juru Bicara Microsoft, dikutip dari The Verge, Minggu (27/6/2021).
Microsoft juga mengatakan bahwa Long-Term Servicing Channel (LTSC) di Windows 10 masih menyertakan Internet Explorer hingga tahun depan, meskipun aplikasi ini sudah dihapus pada 15 Juni 2022.
Jika kamu masih menggunakan shortcut Internet Explorer, maka akan dialihkan ke Microsoft Edge sebagai peramban bawaan.
Dihapusnya Internet Explorer ini merupakan hal yang pertama dilakukan Microsoft dalam sistem operasi baru Windows selama lebih dari 20 tahun.
Baca Juga: Ini 10 Fitur yang Dihapus Microsoft dari Windows 11
Sebelumnya, Microsoft pertama kali menggabungkan Internet Explorer dalam sistem operasi Windows pada 1997 lalu.