Suara.com - Teleskop Luar Angkasa Hubble masih terjebak dalam mode aman, setelah para insinyur NASA gagal memperbaikinya.
Mereka juga tidak bisa mengembalikan teleskop Hubble ke operasi normal karena adanya kesalahan komputer.
Teleskop senilai 4,7 miliar dolar AS itu berhenti pada 13 Juni, ketika komputer utama berhenti menerima sinyal.
Karena hal itu, sistem Hubble menempatkan semua instrumen ilmiah ke dalam mode aman.
Baca Juga: Hubble Temukan Galaksi Misterius, Punya Lubang Hitam Tersembunyi
NASA berusaha menghidupkan kembali teleskopnya, tetapi tidak berhasil.
Badan antariksa itu percaya bahwa modul memori komputer yang rusak, yang dibuat pada 1980-an, adalah penyebab kesalahan tersebut.
"Ketika tim misi mencoba untuk beralih ke modul memori cadangan, perintah untuk memulai modul cadangan gagal diselesaikan," tulis NASA dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Independent, Rabu (23/6/2021).
Upaya kedua kembali dilakukan NASA dengan harapan akan mendapatkan lebih banyak informasi diagnostik, namun hal itu tidak berhasil.
Komputer yang disebut NASA Standard Spacecraft Computer-1 (NSSC-1) itu, dibangun pada 1980-an sebagai bagian dari modul Science Instrument Command and Data Handling yang terakhir diganti selama misi servis pada 2009.
Baca Juga: Siap ke Bulan, NASA Pindahkan Megaroket SLS Baru untuk Peluncuran
Dirancang untuk mengkoordinasikan dan mengontrol instrumen ilmiah, serta memantau masalah kesehatan dan keselamatan.
Sistem tersebut didukung oleh komputer kedua yang dapat mengambil alih kendali jika terjadi masalah.
Kedua komputer memiliki empat modul memori 64K Complementary Metal-Oxide Semiconductor (CMOS).
Komputer payload hanya menggunakan satu modul memori secara operasional pada satu waktu, dengan tiga lainnya berfungsi sebagai cadangan.
Sayangnya, belum diketahui kapan NASA akan dapat mengembalikan Teleskop Luar Angkasa Hubble ke fungsi normal.
Seorang juru bicara NASA mengatakan bahwa tidak ada batas waktu yang pasti untuk membuat komputer kembali online.
Tapi, badan antariksa sedang bekerja untuk menemukan solusi terbaik.
Teleskop Luar Angkasa Hubble saat ini beroperasi di orbit rendah Bumi 340 mil dengan kecepatan 17.000 mil per jam.
Rencananya, akan digantikan oleh James Webb Space Telescope pada Oktober mendatang.