Suara.com - Misi Artemis NASA yang berfokus pada eksplorasi Bulan semakin dekat.
Badan antariksa itu telah selesai merakit megaroket Space Launch System (SLS) dan kini akan ditempatkan di platform peluncuran.
Megaroket SLS akan bergabung dengan dua pendorong roket yang telah disimpan di High Bay 3.
"Ini adalah pertama kalinya unit penerbangan lengkap berkumpul di satu lokasi," kata Sean Arrieta dari Exploration Ground Systems NASA, dikutip dari Space.com, Selasa (22/6/2021).
Baca Juga: Waduh! NASA Ungkap Panas Bumi Berlipat Ganda
Pada musim panas ini, pesawat luar angkasa Orion akan dipasangkan dengan SLS dan siap untuk diluncurkan dalam uji terbang tanpa awak di sekitar Bulan pada akhir 2021, sebagai bagian dari misi Artemis I.
Jika semua berjalan sesuai rencana, NASA mengatakan, uji penerbangan itu bisa dilakukan pada awal November mendatang.
Tahap inti roket tersebut memiliki tinggi 65 meter dan para ahli harus menggunakan derek seberat 325 ton untuk mengangkat intinya ke udara.
Dari sana, roket itu ditumpuk di atas platform peluncuran dan diletakkan di antara dua pendorong roket setinggi 54 meter.
NASA menargetkan pesawat luar angkasa Orion akan bertengger di atas sistem peluncuran lengkap pada Agustus.
Baca Juga: Bumi Semakin Panas, Lebih Cepat dari Perkiraan Ilmuwan, Kiamat Semakin Dekat?
Pengujian pra-penerbangan ditargetkan dilakukan pada September dan Oktober.
Pada saat itu, kru akan menjalankan prosedur hitung mundur peluncuran dan pengisian bahan bakar tiruan, sebelum peluncuran aslinya dilakukan pada November nanti.
Misi Artemis I akan berlangsung lebih dari tiga minggu dan membuka jalan bagi misi Artemis II yang akan membawa empat astronot mengelilingi Bulan pada 2023.