Suara.com - Para pemain game online di Indonesia umumnya memiliki komunitas online dan saling bertemu secara langsung. Tak sedikit pemain yang rela pergi menghampiri teman main barengnya (mabar).
Tampaknya, hal itu juga dilakukan seorang ABG atau remaja perempuan yang diketahui bernama Indri.
Demi bisa bertemu dengan teman lelaki yang biasa bermain Free Fire (FF) bersamanya di Jakarta, Indri bahkan nekat kabur dari rumah dan menjual sepeda motor ayahnya.
Dibagikan kembali oleh akun Twitter @recehtapisayang pada 9 Juni, pemilik akun mengunggah gambar tangkapan layar yang memperlihatkan isi pesan langsung di Instagram.
Baca Juga: Diperkosa Saat Main Game Online oleh Teman Pria, Korban Kirim Pesan Minta Tolong ke Ayah
Pesan tersebut berisi rekaman Indri bersama dengan seorang perempuan. Keduanya berada di bandara dan pada detik terakhir video, Indri tampak menangis.
Bukan tanpa sebab, rupanya remaja asal Jambi tersebut diabaikan oleh teman mabarnya.
Temannya tidak ingin menemuinya sehingga menyebabkan Indri terdampar di bandara. Hal itu membuat Indri merasa menyesal dan akhirnya menangis.
"Anak ini kabur dari rumah, jual motor bapaknya. Terus lari ke Jakarta buat ketemu cowok FFnya. Namanya Indri, anak Tangkit," tulis orang yang mengirim video tersebut.
Video itu tampaknya pertama kali dikirim ke akun Instagram @info_seputar_jambi. Orang yang mengirim video tersebut juga meminta agar Indri dibantu.
Baca Juga: Minta Tolong Suami Beli Sayur di Pasar, Ending Kisah Ini Malah Bikin Warganet Tepuk Jidat
Menurut HiTekno, keluarga Indri dikabarkan langsung menuju Jakarta untuk menjemputnya di bandara.
Unggahan yang telah dibagikan sebanyak lebih dari 1.084 kali dan disukai sebanyak lebih dari 9.368 kali oleh sesama pengguna Twitter itu pun menuai beragam komentar dari warganet.
"Buset dah sampe berani jual motor bapak. Gue aja dulu pernah nggak sengaja ngerusak tanaman bapak aja udah dimarahin, apalagi jual motor. Auto gue yang dituker sama bapak buat ambil balik motornya," tulis akun @abingbiable.
"Bocah sekecil itu jual motor di mana emang? Kok bisa ada yang beli motornya," komentar @Akunarga.
"Kayaknya kalau di Indonesia main game online harusnya sekalian verifikasi akta kelahiran wkwk yang di bawah 18 tahun dilarang nggak bisa login," tambah @Triayudap.
"Apa yang ada di dalem pikiran itu adek sampe nekat segitunya," cuit @grizellegema.
"Ketemu orang yang baru dikenal di satu wilayah aja aku nggak berani, apalagi ini yang sampe jual motor bapaknya astaga. Tapi kenapa ya FF yang main kebanyakan bocah?" ungkap @ladangijo.