Suara.com - Apple sepakat memberikan kompensasi jutaan dolar kepada seorang perempuan (21) asal Oregon, Amerika Serikat.
Hal ini dikarenakan ia merasa dirugikan karena teknisi Apple membocorkan koleksi foto pribadi hingga video dewasa miliknya ke online.
Kasus ini bermula ketika perempuan tersebut menyerahkan ponselnya untuk diperbaiki ke pusat servis di Kota Sacramento, California, yang dioperasikan oleh mitra Apple, Pegatron.
Kemudian, dua teknisi tersebut menemukan sekitar 10 foto dan video seks pribadinya dari telepon si perempuan.
Sayangnya, teknisi malah mengunggah koleksi foto dan video syur tersebut.
Diketahui konten dewasa ini diunggah langsung di akun Facebook milik perempuan, yang menandakan seolah dirinya sendiri yang memosting.
![Ilustrasi logo Apple. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/07/22/71441-logo-apple.jpg)
Unggahan ini kemudian dihapus setelah sang perempuan diberitahu langsung oleh teman-temannya.
Mengutip New York Post, Rabu (9/6/2021), Apple dikatakan sepakat untuk membayar kompensasi senilai jutaan dolar AS. Namun, tidak mengungkap berapa jumlah pastinya.
Menurut pengacara perempuan yang tidak disebutkan namanya ini, kliennya telah meminta kompensasi sebesar 5 juta dolar AS atau setara Rp 71,3 miliar.
Baca Juga: Fitur Baru Apple Cegah Pengiklan Lacak Aktivitas Internet
Pengacara korban mengatakan bahwa pihaknya telah menuntut Apple karena karena pelanggaran privasi dan memperingatkan soal publisitas media negatif.