Suara.com - Pekerja konstruksi modern tidak sengaja menemukan pesan yang digulung dalam botol bir yang disembunyikan di Stasiun Michigan Central pada 1913.
Mandor Leo Kimble dan pekerja Lukas Nielsen dari kontraktor plester Homrich menemukan botol era pre-Prohibition di ruang teh stasiun pada 4 Mei 2021.
Botol itu ditemukan dalam keadaan terbalik dan tersangkut.
Ketika dibuka dengan hati-hati, meskipun banyak tulisan yang tidak jelas, para ahli menemukan nama dua lelaki dan kapan di mana surat itu ditulis, yaitu 19 Juli 1913.
Baca Juga: Unik! Naik Bus Trans Semarang Bisa Bayar dengan Botol Plastik
Pesan tersebut menyebut dua orang bermarga Hogan dan Smith yang sedang bekerja untuk membangun stasiun yang dibuka pada 4 Januari 1914.
Stasiun tersebut sempat kosong dan kemudian dibeli oleh Ford Motor Company pada 2018. Renovasi akan mengubahnya menjadi pusat teknologi pada akhir tahun depan.
Kimble dan Nielsen termasuk di antara 400 tenaga kerja yang saat ini bekerja di Stasiun Michigan Central.
Mereka melakukan perbaikan batu dan melakukan instalasi yang diperlukan untuk menyesuaikan struktur gaya Beaux Arts untuk tujuan barunya.
"Saya pikir botol itu ditinggalkan di sana dengan harapan seseorang menemukannya di masa depan," kata David Kampo, pengawas proyek, dikutip dari Daily Mail, Selasa (8/6/2021).
Baca Juga: Pungut Botol Bekas, Warga Dikeroyok dan Dibacok
Botol tersebut bukan satu-satunya benda yang ditemukan selama konstruksi stasiun.
Pada malam yang sama, Kimble dan Nielsen juga menemukan kancing dari sepasang terusan merek Finck yang diyakini telah hilang.
Selama awal abad ke-20, pada waktu sekitar stasiun dibangun, overall denim "Detroit Special" Finck dianggap sebagai pilihan bahan berkualitas bagi para pekerja.
Saat ini, total sekitar 200 benda bersejarah telah ditemukan dari stasiun selama proyek renovasi gedung.
Semua barang yang ditemukan di stasiun akan disimpan dalam koleksi bersejarah Ford di ruang arsip yang dibangun khusus perusahaan di Dearborn, Michigan.