Suara.com - Gerhana Bulan Total terjadi saat posisi Matahari-Bumi-Bulan sejajar malam ini, Rabu (26/5/20210).
Terjadi saat Bulan berada di umbra Bumi, yang berakibat saat puncak gerhana bulan total terjadi, Bulan akan terlihat berwarna merah atau yang dikenal dengan istilah Blood Moon.
Dikarenakan posisi Bulan saat terjadi gerhana berada di posisi terdekat dengan bumi (Perigee), maka Bulan akan terlihat lebih besar dari fase-fase purnama biasa, sehingga sering disebut dengan Super Moon.
Gerhana Bulan Total malam ini akan dimulai pada pukul 15.46 WIB hingga 20.51 WIB.
Baca Juga: Mau Lihat Gerhana Bulan Total di Ancol? Begini Caranya
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) akan menyiarkan fenomena tersebut lewat live streaming.
BMKG akan melakukan pengamatan Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021 di lokasi-lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia, menggunakan teleskop yang dipadukan dengan detektor dan teknologi informasi, disebarluaskan lewat live streaming.
LAPAN juga akan menyiarkan fenomena Gerhana Bulan Total lewat Live Streaming, yang disiarkan di channel YouTube LAPAN RI beserta LAPAN di beberapa daerah yang dimulai pukul 15.45 WIB.
Berikut link live streaming Gerhana Bulan Total dari BMKG dan LAPAN:
- BMKG: https://www.bmkg.go.id/gbt
- LAPAN RI: bit.ly/youtubeLAPAN
- Balai LAPAN Biak: https://bit.ly/youtubeLAPANbiak
- LAPAN Kupang: https://bit.ly/youtubeLAPANkupang
- SBPJP LAPAN: https://bit.ly/youtubeLAPANparepare
- LAPAN PASURUAN: https://bit.ly/youtubeLAPANpasuruan
- LAPAN GARUT: https://bit.ly/youtubeLAPANgarut
- LAPAN Sumedang: https://bit.ly/youtubeLAPANsumedang
- Pusat Sains Antariksa LAPAN: https://bit.ly/youtubeLAPANpussainsa
- bpaa pontianak: https://bit.ly/youtubeLAPANpontianak
- LAPAN Agam: https://bit.ly/youtubeLAPANagam
Baca Juga: Warga Jawa Timur Bisa Tonton Gerhana Bulan Total Hari Ini, Catat Waktunya