Helikopter Pertama NASA di Mars Sukses Lakukan Uji Penerbangan ke-5

Senin, 10 Mei 2021 | 06:15 WIB
Helikopter Pertama NASA di Mars Sukses Lakukan Uji Penerbangan ke-5
Uji penerbangan kelima Ingenuity. [NASA]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - NASA berhasil melakukan uji penerbangan kelima dari helikopter Ingenuity di Mars dan sekarang helikopter tersebut mendarat di wilayah baru.

Ingenuity melakukan penerbangan kelima pada 7 Mei, lepas landas dari Kawah Jezero pada pukul 3:26 sore EDT.

Helikopter seberat 1,8 kilogram itu terbang ke ketinggian lima meter dan melayang ke selatan sejauh 129 meter.

Tidak seperti uji penerbangan sebelumnya, pengujian kelima ini adalah perjalanan satu arah.

Baca Juga: Ilmuwan Jerman Pernah Meramalkan Lelaki Bernama Elon Akan Taklukkan Mars

Setelah mencapai tujuannya, Ingenuity melayang ke ketinggian 10 meter, mengambil beberapa foto, dan mendarat di lokasi baru.

Dilansir dari Space.com, Senin (10/5/2021), pengujian kali ini berhasil dilakukan selama 108 detik.

Uji penerbangan kelima Ingenuity. [NASA]
Uji penerbangan kelima Ingenuity. [NASA]

Kampanye uji penerbangan ini seharusnya berakhir setelah 30 hari dengan lima penerbangan.

Tapi, NASA menilai Ingenuity memiliki kinerja yang baik, sehingga badan antariksa tersebut baru-baru ini memperpanjang misinya.

"Helikopter kami bahkan lebih kuat dari yang kami harapkan. Sistem tenaga yang kami khawatirkan ternyata menyediakan lebih dari cukup energi untuk menjaga pemanas Ingenuity tetap menyala di malam hari dan terbang di siang hari," kata Josh Ravich, pimpinan teknik mesin Ingenuity di JPL NASA.

Baca Juga: Sukses di Mars, NASA Akan Kirim Helikopter ke Planet Lain

Penerbangan terakhir ini membantu transisi helikopter ke fase baru, di mana Ingenuity akan menunjukkan kemampuannya sebagai pengintai penjelajah Mars.

Lokasi lapangan udara baru terletak di sepanjang lintasan yang direncanakan oleh Perseverance.

Foto yang diambil Ingenuity dapat membantu tim penjelajah memilih rute paling efisien dan mengidentifikasi target batuan, yang menarik untuk diselidiki.

Meski begitu, tim tetap harus menjaga kedua robot itu dalam jarak yang relatif dekat karena Ingenuity tidak bisa berkomunikasi langsung dengan tim di Bumi, melainkan melewati perantara Perseverance.

Uji penerbangan kelima Ingenuity. [NASA]
Uji penerbangan kelima Ingenuity. [NASA]

Selain berfungsi sebagai stasiun pemancar, penjelajah itu juga mendokumentasikan penerbangan bersejarah Ingenuity, merekam video, dan audio dari penerbangan keempat.

NASA menyatakan akan melakukan penerbangan lagi dalam beberapa minggu ke depan dan tim akan mengevaluasi kembali bagaimana kinerja Ingenuity.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI