Hubble Temukan Eksoplanet Termuda, Ukurannya Sebesar Jupiter

Selasa, 04 Mei 2021 | 10:30 WIB
Hubble Temukan Eksoplanet Termuda, Ukurannya Sebesar Jupiter
Eksoplanet. [Melmak/Pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Teleskop Luar Angkasa Hubble menemukan eksoplanet atau planet ekstrasurya termuda, terletak 379 tahun cahaya dari Bumi dan masih terus berkembang.

Planet gas raksasa ini dinamai PDS 70b dan berusia lima juta tahun. Menurut para ahli, planet ini masih mengumpulkan massanya, membuatnya terus tumbuh hingga sebesar Jupiter.

Dalam sebuah studi baru, para ilmuwan memanfaatkan kesempatan ini untuk mempelajari pembentukan planet seperti PDS 70b.

"Sistem ini sangat menarik karena kita bisa menyaksikan pembentukan sebuah planet," kata Yifan Zhou, peneliti dari University of Texas, dikutip dari Space.com, Selasa (4/5/2021).

Baca Juga: China Akan Luncurkan Teleskop Mirip Hubble, Siap Mengorbit 2024

Para peneliti dapat memanfaatkan kepekaan sinar ultraviolet Hubble, yang memungkinkan tim untuk melihat dan mengukur radiasi dari gas panas yang jatuh ke dalam pembentukan planet.

"Pengamatan Hubble memungkinkan kami memperkirakan seberapa cepat planet ini memperoleh massa. Ini adalah pertama kalinya kami dapat mengukur laju pertumbuhan massa planet," tambah Zhou.

Eksoplanet Termuda. PDS 70b. [Hubblesite.otg]
Eksoplanet Termuda. PDS 70b. [Hubblesite.otg]

Sejauh ini, Hubble telah menemukan lebih dari 4.000 eksoplanet dan sekitar 15 di antaranya dicitrakan secara langsung.

Meski begitu, para peneliti masih memerlukan data tambahan untuk mengkonfirmasi laju pertumbuhan massa dan mengeksplorasi planet ini lebih jauh.

Dengan mempelajari PDS 70b secara lebih rinci dapat membantu menjelaskan bagaimana bentuk planet raksasa gas yang serupa.

Baca Juga: Unik! NASA Temukan Planet Asing yang Mampu Membuat Atmosfer Baru

Saat mempelajari PDS 70b, para peneliti menggunakan teknik baru dengan menghilangkan silau yang berasal dari bintang di sistem PDS 70b.

Cahaya silau bintang bisa menjadi rintangan bagi para ilmuwan yang mempelajari benda-benda jauh, seperti eksoplanet ini dan para ahli sering kesulitan mempelajari eksoplanet yang dekat dengan bintang induknya.

Teleskop Hubble. [Shutterstock]
Teleskop Hubble. [Shutterstock]

Jika cahaya silau dihilangkan, tim dapat melihat planet dengan lebih baik dan cara ini dapat membuka jalan bagi peneliti masa depan untuk mempelajari planet yang lebih dekat dengan bintang induknya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI