Huawei Alihkan Bisnis ke Software, Ikuti Google?

Selasa, 27 April 2021 | 19:32 WIB
Huawei Alihkan Bisnis ke Software, Ikuti Google?
Logo Huawei. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Huawei dilaporkan sedang mengalihkan bisnisnya ke bidang software seperti cloud hingga mobil pintar. Sebab, bisnis hardware mereka saat ini terus ditekan sanksi dari Amerika Serikat.

Hal ini diketahui dari beberapa bisnis Huawei yang diresmikan beberapa waktu belakangan.

Pekan lalu, produsen mobil Arcfox menghadirkan mobil yang diperkuat teknologi Huawei, termasuk sistem operasi HarmonyOS serta kemampuan mengemudi otonom.

Dikutip dari CNBC, Selasa (27/4/2021), Huawei memang tidak membuat mobil elektronik, namun mereka lebih fokus ke teknologi yang menggerakan kendaraan tersebut.

Setelahnya, Huawei kemudian menghadirkan beberapa produk cloud baru yang tampaknya akan bersaing dengan raksasa China lainnya, Alibaba.

"Pada akhirnya, hal ini akan meningkatkan proporsi dari bisnis software dan layanan kami dalam gabungan pemasukan total," jelas Huawei.

Logo Google. [Shutterstock]
Logo Google. [Shutterstock]

Sebagai informasi, peralihan bisnis ini muncul karena adanya sanksi AS terhadap Huawei yang menyebabkan bisnis smartphone mereka menurun drastis.

Raksasa China itu telah dimasukkan ke dalam daftar hitam, yang dikenal sebagai Daftar Entitas, pada 2019 yang berdampak pada terbatasnya akses ke teknologi AS.
Kemudian tahun lalu, AS juga memutuskan untuk menghentikan pasokan semikonduktor ke Huawei.

Neil Shah selaku Research Director di Counterpoint Research menyatakan, sanksi AS membuat Huawei menjadi kesulitan memperoleh komponen semikonduktor penting dan teknologi terkait dari AS.

Baca Juga: Google Assistant Bisa Diaktifkan Tanpa Perlu Sebut 'Hey Google'

Pada akhirnya, mereka kemudian mengalihkan bisnis ke software, cloud, dan layanan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI