Suara.com - Perusahaan diyakini sedang mempersiapkan peluncuran beberapa laptop yang tergabung dalam keluarga Samsung Galaxy. Sebuah bocoran teranyar mengungkapkan bahwa Samsung Galaxy Book Go diprediksi bakal mengusung harga terjangkau.
Perlu diketahui, laptop Windows dengan chipset buatan Qualcomm telah tersedia selama lebih dari dua tahun, tetapi model gelombang pertama mempunyai kinerja yang buruk.
Samsung nampaknya tak menyerah karena detail tentang laptop ARM Windows perusahaan berikutnya kini telah muncul. Leaker telah mengungkapkan mengenai slide presentasi internal tentang Samsung Galaxy Book Go yang beredar beberapa waktu lalu.
Perangkat setidaknya akan mempunyai dua konfigurasi perangkat keras, baik dengan layar FHD 14 inci dan Windows 10 Home Edition.
Baca Juga: Counterpoint: Pasar HP Xiaomi Melesat di Afrika, Samsung Menurun
Opsi kelas bawah bakal memiliki SoC Snapdragon 7c, RAM 4GB, dan penyimpanan internal 128 GB. Ada juga model yang lebih mahal dengan chip Snapdragon 8cx, RAM 8 GB, dan penyimpanan 256 GB.
Dilansir dari XDA Developer, Samsung Galaxy Book Go diprediksi akan hadir selama acara Galaxy Unpacked 2021 pada 28 April mendatang.
Berdasarkan laporan WinFuture, Samsung Galaxy Book Go dispekulasikan bakal dibanderol sebesar 349,99 dolar AS atau Rp 5,1 juta untuk model entry-level Snapdragon 7c.
Tentu itu lebih murah jika dibandingkan kebanyakan laptop Snapdragon 8cx, seperti Galaxy Book S dan Surface Pro X, yang keduanya dibanderol mulai 1.000 dolar AS atau Rp 14,5 juta.
Galaxy Unpacked mendatang kemungkinan besar akan difokuskan untuk pengenalan Galaxy Book Pro dan Galaxy Book Pro 360. Berbeda dengan Galaxy Book Go, laptop lain diharapkan memiliki prosesor berbasis x86.
Baca Juga: Gunakan Snapdragon 750G, Samsung Galaxy M42 5G Akan Rilis Akhir April
Samsung Galaxy Book Go kemungkinan tidak akan mendekati kinerja MacBook berbasis M1 milik Apple, tetapi harga yang jauh lebih rendah dapat membuatnya lebih dapat diterima banyak pasar.
Microsoft juga telah bekerja untuk meningkatkan Windows 10 di ARM, dengan emulasi perangkat lunak x86-64 yang saat ini sedang dikembangkan.