
Bottle berkontribusi dengan sebagian besar Kill sementara Clay dan Fredoqt juga tampil cukup baik saat memberikan back-up. Kontes di depan Lord jadi kerugian bagi Landak Kuning. Meski berhasil merebut Lord, mereka justru kehilangan empat hero di menit ke-14.
Memanfaatkan momentum one straight push dari Aerowolf membuat Watt dkk mengunci game kemenangan game pertama dengan skor 15 vs 15.
Game kedua menghasilkan pertarungan lebih intensi. ONIC unggul tipis 5 vs 4 di menit ke-5. Sang Serigala mulai membalikkan keadaan di menit ke-11.
Watt dengan hero Bane "magic-nya" kembali menghadirkan performa apik. Paduan dari Rinazmi dengan hero Chou dan Bottle dengan Claude-nya mampu membuat hero core ONIC kewalahan. Dibantu dengan Lord, Sang Serigala mengunci kemenangan game kedua dengan skor 12 vs 9.
Kemenangan Aerowolf 2 vs 0 membuat Watt dkk mengamankan diri di klasemen tengah. Kebangkitan sang "Giant Slayer" belum 100 persen mengingat masih perlu dibuktikan pada dua laga mendatang. Genflix Aerowolf akan bertemu dengan EVOS pada besok sore, dan menghadapi RRQ di pekan ketujuh MPL Season 7.