Suara.com - Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) ternyata pernah mencoba berkomunikasi dengan penduduk Mars kuno, pada 1984 dengan mewawancarai seorang paranormal.
Paranormal tersebut diklaim menggunakan "pengamatan jarak jauh" untuk melakukan perjalanan waktu ke Mars satu juta tahun yang lalu.
Dokumen yang dideklasifikasi dari 1984 itu hanya berjudul Eksplorasi Mars dan merinci bagaimana seorang agen CIA mewawancarai beberapa jenis paranormal saat mereka "mengunjungi" Mars.
Paranormal mencoba menceritakan apa yang dilihatnya dan agen CIA meminta paranormal untuk melaporkan "data mentah".
Baca Juga: Teori Konspirasi, UFO Sightings Daily Ungkap Agama Alien, Apa?
Dalam laporan, disebutkan bahwa paranormal tersebut melihat bentuk geologi yang tidak biasa dan piramida di permukaan Mars yang berdebu.
Perjalanan melintasi Mars kuni ini akhirnya mengarahkan paranormal untuk menemukan sekelompok alien.
"Saya terus melihat orang-orang yang sangat besar. Mereka tampak kurus dan tinggi, tetapi mereka sangat besar. Ah... mengenakan pakaian yang aneh," kata paranormal dalam laporan tersebut, dikutip dari IFL Science, Rabu (31/3/2021).
Menurut paranormal yang tak diketahui identitasnya itu, Mars menghadapi semacam bencana lingkungan.
Penduduk Mars telah membangun struktur dan lengkungan seperti piramida karena mereka mencoba mencari perlindungan dari badai yang datang.
Baca Juga: Waduh! Organisasi Ini Ungkap Bukti Foto di Mars Kalau Alien Beragama Budha
Beberapa alien tampaknya telah memulai misi untuk mencari rumah baru, tetapi banyak yang masih terdampar di Mars, berharap untuk selamat dari keruntuhan ekologi di Planet Merah.
Tidak diketahui dengan jelas apa maksud dari laporan tersebut, namun dokumen itu sangat langka dan berisi sangat sedikit informasi di luar transkrip wawancara.
CIA kemudian menghentikan operasi tersebut setelah laporan pada 1995 menyimpulkan bahwa pengamatan jarak jauh gagal, menghasilkan informasi yang konkret dan spesifik dalam pengumpulan data intelijen.