Infografis
Suara.com - Xiaomi baru saja mengumumkan sebuah perangkat wireless charger bersamaan dengan hadirnya Mi 11 Ultra, Mi 11 Pro, Mi 11 Lite, dan Mi 11i tadi malam. Uniknya perangkat baru ini pernah gagal diwujudkan oleh Apple.
Perangkat tersebut merupakan sebuah aksesoris wireless charging pad atau alas pengisi daya nirkabel. Cara kerjanya, smartphone ataupun perangkat lain yang mau di-charger hanya tinggal diletakkan di atas alat tersebut.
Wireless charger ini juga bisa memuat beberapa perangkat. Dalam presentasinya, Xiaomi memperlihatkan tiga gadget yang baterainya terisi bersamaan dari aksesoris tersebut.
Perangkat anyar Xiaomi tersebut merupakan sebuah aksesoris yang sudah diperkenalkan Apple beberapa tahun lalu. Saat itu, Apple mengumumkan wireless charger yang disebut AirPower.
Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Xiaomi Mi 11i untuk Pasar Global
Dikutip dari Ubergizmo, Selasa (30/3/2021), perangkat ini memiliki cara kerja yang mirip dengan charger Xiaomi. Pengguna tidak perlu memikirkan apakah perangkatnya bisa kompatibel dengan charger tersebut.
Sayangnya, Apple tidak melanjutkan aksesoris tersebut karena mereka tidak bisa mengatasi masalah overheating atau panas berlebih.
Dalam peluncuran tersebut, Xiaomi mengaku telah mengerjakan klon AirPower ini selama beberapa tahun. Pada akhirnya, mereka benar-benar bisa mengatasi masalah overheating yang menjadi alasan kegagalan Apple.
Akan tetapi, Apple sendiri tidak pernah secara terbuka untuk mengakui alasan dibatalkannya charger AirPower. Alasan overheating seperti yang dikemukakan perusahaan diyakini belum terbukti 100 persen.
Perangkat charger wireless Xiaomi ini menawarkan pengisian daya hingga 20W per gadget. Aksesoris ini akan dijual sekitar 90 dolar AS atau Rp 1,3 juta. Sayangnya, Xiaomi belum memberikan informasi apakah perangkat tersebut juga dihadirkan di luar China.
Baca Juga: Ponsel 5G Paling Murah, Xiaomi Mi 11 Lite Pertama Dilengkapi Snapdragon 780
