Suara.com - Politikus Amerika Serikat Bernie Sanders, mengkritik CEO Tesla Elon Musk dan CEO Amazon Jeff Bezos, karena terlalu fokus menggunakan hartanya untuk mendukung kehidupan di planet lain.
“Kami berada dalam momen sejarah Amerika di mana dua orang, Musk dan CEO Amazon Jeff Bezos, memiliki kekayaan lebih besar daripada 40 persen orang terbawah di negara ini,” kata Sanders dalam tweetnya.
"Tingkat keserakahan dan ketimpangan itu tidak hanya tak bermoral. Itu merusak keberlangsungan," tambahnya, dikutip dari New York Post, Rabu (24/3/2021).
Menanggapi hal ini, Musk mengatakan bahwa kekayaannya ditujukan untuk ambisi dalam perjalanan luar angkasa.
Baca Juga: Cuitan Elon Musk Berisi Lagu, Ditawar Rp 15,8 Miliar
Perusahaan pembuat roket miliknya, SpaceX, memiliki target untuk mendaratkan manusia di Mars pada 2026.
“Saya mengumpulkan sumber daya untuk membantu membuat kehidupan multiplanet dan memperluas cahaya ke bintang-bintang,” balas Musk lewat tweetnya.
Akan tetapi, Sanders menilai bahwa saat ini mereka harus fokus ke manusia di planet Bumi dan menciptakan pajak progresif.
Dengan ini, tambah Sanders, maka anak-anak tidak lagi kelaparan, orang-orang tidak menjadi tunawisma, dan semua orang di Amerika memiliki perawatan kesehatan.
"Tingkat kesetaraan di Amerika Serikat sudah tidak layak dan merupakan ancaman bagi demokrasi kita," jelas Sanders.
Baca Juga: SpaceX Siap Perluas Jaringan Internet Starlink ke Pesawat Hingga Kapal
Elon Musk dan Jeff Bezos memang masuk ke daftar orang terkaya di dunia. Berdasarkan data Bloomberg hingga Minggu, Elon Musk memiliki kekayaan bersih hingga 170 miliar dolar AS atau Rp 2.449 triliun.
Sedangkan Jeff Bezos tercatat memiliki kekayaan bersih hingga 181 miliar dolar AS atau Rp 2.607 triliun. Berbeda dengan Musk, Bezos belum menanggapi cuitan Sanders.