Takut Spesies Bumi Punah, Ilmuwan Berencana Bangun Bank Benih di Bulan

Jum'at, 12 Maret 2021 | 15:00 WIB
Takut Spesies Bumi Punah, Ilmuwan Berencana Bangun Bank Benih di Bulan
Ilustrasi akhir perhidupan manusia di Bumi. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Para ilmuwan di University of Arizona mengajukan proposal untuk melestarikan kehidupan di Bumi jika terjadi krisis global dan kiamat dengan membangun bank benih di Bulan.

Tim ahli berencana menciptakan tempat penyimpanan kehidupan dalam bentuk benih, baik manusia ataupun hewan dan tumbuhan, agar terhindar dari risiko yang akan dihadapi Bumi secara alami atau karena aktivitas manusia.

Proposal yang diajukan di IEEE Aerospace Conference pada pekan lalu tersebut berisi tentang Lunar Ark.

Sampel sperma, telur, spora, dan benih dari 6,7 juta spesies akan dibekukan secara kriogenik sehingga dapat dilindungi dengan aman di Bulan.

Meski bukan lokasi ideal dalam segi kemudahan akses, namun para ilmuwan melihat Bulan sebagai "tempat yang aman" jika hari kiamat menimpa Bumi dan memusnahkan seluruh kehidupan di sana.

Secara khusus, tabung lava dan kawah di Bulan dapat menjadi tempat yang ideal untuk membangun bank benih tersebut.

Ilustrasi Bulan. [Ponciano/Pixabay]
Ilustrasi Bulan. [Ponciano/Pixabay]

Konsep ini mirip dengan Gudang Benih Svalbard yang terkenal, namun bedanya, krisis iklim tidak dapat memengaruhi spesimen yang disimpan di Bulan.

Ada ratusan tabung lava yang terbentuk di bawah permukaan Bulan.

Berkat bebatuan di atasnya, tabung tersebut terlindung dari radiasi, mikrometeorit, dan suhu yang sangat rendah di bawah tanah. Lokasi itu akan menjadi aset untuk menyimpan sampel benih.

Baca Juga: Animal X Dikhawatirkan Sembunyikan Virus Mematikan dan Picu Pandemi Baru

Profesor Jaken Thanga yang mempresentasikan konsep tersebut menjelaskan bahwa mereka memperkirakan fasilitas itu akan dibangun dengan sekitar 250 penerbangan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI