Viral! Kisah Warganet Beli Hard Disk Eksternal Ternyata Isinya Zonk

Senin, 08 Maret 2021 | 15:30 WIB
Viral! Kisah Warganet Beli Hard Disk Eksternal Ternyata Isinya Zonk
Ilustrasi Belanja Online (Pexels/cottonbro)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang warganet Twitter mengalami penipuan setelah berbelanja online di e-commerce Tokopedia, belum lama ini. Kisahnya pun viral di media sosial berlogo burung biru tersebut.

Akun bernama @akiqaw ini bercerita, dia mengalami penipuan ketika membeli perangkat Hard Disk Drive (HDD) eksternal berukuran 2TB.

Setelah isinya dibongkar, ia justru mendapat flash disk dengan ukuran sama yang ditambahkan dengan besi pemberat.

"Baru kali ini saya ketipu online di Tokopedia beli HDD Eksternal 2TB, ternyata isinya flash disk dan besi pemberat," kata @akiqaw.

Baca Juga: Ingin Beli iPhone 8 Plus Bekas, Pertanyaan Pembeli Ini Bikin Ngakak

Transaksi Akiq ini ia dapatkan dari sebuah toko online bernama Margott Shop. Ia membeli barang tersebut dengan harga Rp 690.000.

Setelah sadar akan penipuan, Akiq mengaku, kalau toko tersebut nyatanya mendapatkan reputasi yang tidak baik. Banyak pembeli lain yang ternyata memiliki masalah yang sama.

Curhatan warganet beli hard disk dapetnya zonk. [Twitter]
Curhatan warganet beli hard disk dapetnya zonk. [Twitter]

"Ternyata setelah saya membeli, juga banyak komplain tapi Tokopedia tidak menindak toko penipu itu," tambahnya.

Harga HDD berukuran 2TB yang dibeli Akiq ini bisa dibilang memang tidak wajar. Jika dibandingkan dengan HDD yang dijual di Official Store dengan merek Seagate, Toshiba, atau Transcend, maka harga rata-rata dijual sekitar Rp 1 jutaan ke atas.

Menanggapi keluhan ini, akun Customer Care Tokopedia @TokopediaCare menyarankan agar Akiq segera memberikan informasi mengenai nomor invoice pesanan melalui DM Twitter.

Baca Juga: Viral Tanda Tangan Tamu Pernikahan Kocak, Bikin Make Up sampai Retak-retak!

"Kami memahami kekecewaan yang Kakak rasakan. Perihal kendalanya, boleh infokan dulu ya Kak untuk nomor invoice pesanan yang berkendala tersebut melalui DM untuk dibantu cek lebih lanjut. Ditunggu konfirmasinya Kak :)" jawab @TokopediaCare.

Kisah Akiq ini kemudian mendapatkan respons beragam dari warganet. Ada yang menceritakan pengalaman serupa, ada pula yang mengkritik Akiq karena tergiur harga murah.

"Asli ati ati kalo beli barang elektronik di toko online, temen gua ada yg gitu juga, konsul ke gua kok beli hdd merk ternama 1TB pas di transfer kok lemot minta ampun, ngiranya laptop bermasalah, karena curiga temen gua bongkar sendiri hddnya, dan ternyata isinya flashdisk Wajah dengan air mata bahagia," tulis @dinaldinfatih.

"Yuhuuu samaan nih, baru dateng langsung dibongkar karena penasaran, dapet di tokped juga," cuit @fajarbuco.

"Dari 3 feb udah ada ulasan jelek. Brati Bukan tokopedianya, tapi elu yang gak baca. Ono rego, ono rupo bro," tulis @widodotesla.

"Di tokped itu ada fitur filter diurutkan berdasarkan ulasan pembeli, jadi nanti yang muncul paling atas itu produk dengan pembelian terbanyak. Tolong dipake bos fiturnya," tulis @RynoArzando.

"Ya kalo mau belanja, yg pinteran dikit gan, 1TB 400rebuan, beli di toko rating kayak gitu, mau murah doang," tulis @Tokopedika.

Curhatan warganet beli hard disk dapetnya zonk. [Twitter]
Curhatan warganet beli hard disk dapetnya zonk. [Twitter]

Curhatan Akiq ini mendapatkan retweet lebih dari 3.175, quote tweet 607, dan 5.547 likes.

Hingga berita ini dipublikasikan, reporter Suara.com masih mencoba meminta keterangan lebih rinci kepada pihak Tokopedia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI