Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China membantah tuduhan tersebut. Mereka dengan tegas menentang dan memerangi semua bentuk kejahatan siber sesuai dengan hukum yang berlaku.
"Menghubungkan serangan dunia maya langsung ke pemerintah adalah masalah politik yang sangat sensitif," kata Wang Wenbin.
"China berharap media dan perusahaan bisa mengadopsi sikap profesional dan bertanggung jawab. Ketika mengkarakterisasi insiden dunia maya, itu harus didasarkan pada bukti yang cukup, bukan dugaan yang tidak beralasan," pungkasnya.

Microsoft Exchange sendiri merupakan sebuah layanan yang digunakan untuk pelanggan bisnis. Akun Microsoft Exchange banyak digunakan untuk email kantor ataupun sekolah.
Meski begitu, perusahaan mengaku bahwa produk Microsoft lainnya tidak terpengaruh dengan serangan ini.