Suara.com - Media sosial baru-baru ini dihebohkan dengan kisah seorang kakek bernama Arifin atau akrab juga disapa sebagai Mr. Gombloh, setia menunggu kedatangan kekasihnya di tempat sama hingga akhir hayat.
Kisah tersebut dibagikan oleh akun Facebook Muhammad Nur Yusron pada 8 Februari lalu, dibagikan kembali oleh akun Twitter @_n0t4lfiaccount pada 9 Februari berupa gambar tangkapan layar.
Dalam kisah yang ditulis, kakek Arifin menanti kekasihnya kembali dari tahun 1970-an di sudut kawasan Kayutangan, Kota Malang.
Kakek Arifin hampir setiap hari berada di tempat yang sama di kawasan Kayutangan. Dalam foto yang diunggah, kakek Arifin tampak duduk di emperan toko dengan maksud menunggu kekasihnya datang.
![Kisah viral Kakek Arifin. [Twitter]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/02/12/83405-kisah-viral-kakek-arifin.jpg)
Menurut keterangan, banyak orang mengatakan bahwa penantian sang kakek sudah dilakukan mulai tahun 1970-an, 1980-an, dan 1990-an. Namun tidak dapat dikonfirmasi kebenarannya.
Pemilik akun menulis bahwa kakek Arifin terpisah dengan kekasihnya ketika peristiwa politik di Malang terjadi.
Pasangan ini kemudian saling berjanji untuk bertemu kembali di tempat yang sama saat keadaan sudah aman.
Kakek Arifin menepati janjinya untuk menunggu kekasihnya di tempat di mana mereka berjanji akan bertemu.
Sayangnya, sang kekasih justru tak kunjung datang untuk menepati janjinya. Tidak diketahui apa penyebabnya dan apakah kekasihnya masih hidup.
Baca Juga: Warganet Kehilangan Ponsel Rp 17 Juta, Akhirnya Ketemu Berkat Fitur Ini
![Kisah viral Kakek Arifin. [Twitter]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/02/12/68002-kisah-viral-kakek-arifin.jpg)
Menariknya, kakek Arifin tak pernah menyerah menunggu kekasihnya.