Suara.com - Ustadz Maaher At-Thuwailibi alias Soni Eranata, dikabarkan meninggal dunia di Rutan Bareskrim Polri. Almarhum meninggal dunia diduga karena sakit.
Kabar tersebut disampaikan oleh eks Sekretaris Bantuan Hukum DPP Front Pembela Islam/FPI Aziz Yanuar. Aziz mengaku baru menerima kabar duka tersebut.
Kabar meninggalnya tersangka kasus dugaan penghinaan terhadap ulama Nahdlatul Ulama (NU) Habib Luthfi bin Yahya itu pun, menjadi perbincangan hangat di media sosial, khususnya Twitter.
Terpantau kata kunci Maher menduduki Trending Topic Twitter Indonesia dengan jumlah cuitan sebanyak lebih dari 13.200 tweet.
Baca Juga: Makam Ustadz Maaher Satu Lokasi dengan Syekh Ali Jaber
Tak hanya itu, kata kunci lainnya yang terkait yaitu Innalillahi pun dicuitkan sebanyak lebih dari 17.500 tweet.
Berpulangnya Ustadz Maaher membuat sebagian besar warganet terkejut dan berduka. Para pengguna Twitter itu pun mencuitkan doa untuk Ustadz Maher.
"Innalillahi, buka Instagram ada baca status, Ustadz Maher meninggal. Saya jadi sedih kok mendadak yah. Semoga Allah mengampuni segala dosa-dosanya, diterima iman islamnya aamiin," tulis akun @LisSutisna.
"Innalillahi wa inna ilahi rojiun... semoga engkau husnul khotimah Ustadz Maher. Diampuni segala dosa-dosa dan diterima segala amal ibadahnya dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah," komentar @HaqiHori.
"Kaget lihat berita barusan Ust. Maher Thuwalibi meninggal dunia. Innalillahi wainna ilaihi raajiun. Umur manusia memang nggak ada yang tahu. Kita doakan yang baik-baik buat beliau. Semoga Allah tempatkan di tempat terbaiknya. Al-fatihah," tambah @fathirkautsar.
Baca Juga: Ustadz Maaher Meninggal di Tahanan, Tengku Zul Ingatkan Pengadilan Akhirat
"Innalillahi wa inna ilaihi rajiuun. Turut berduka atas meninggalnya Ustadz Maher. Semoga Allah ampuni kesalahannya dan menghisab amal baiknya," cuit @Oneaby1.
Ustadz Maaher sebelumnya sempat dikabarkan sakit keras dan dirawat di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.