Suara.com - Apple memutuskan memproduksi versi mini dari seri iPhone 12 berkemampuan 5G tahun ini. Dengan layar 5,4 inci, iPhone 12 mini adalah untuk mereka yang lebih suka ponsel ukuran kecil.
Dan jangan lupa bahwa harga iPhone 12 mini lebih rendah (mulai dari 699 dolar AS), membuatnya lebih terjangkau.
Tetapi ada beberapa kekurangan untuk memiliki iPhone 12 mini. Salah satu yang paling jelas adalah kapasitas baterainya yang lebih kecil, yaitu 2227mAh.
Secara keseluruhan, sepertinya konsumen tidak tertarik untuk memiliki iPhone 5G yang dirampingkan.
Baca Juga: Sering Tersedak dan Susah Bernapas, Pria Ini Syok saat Lakukan Rontgen
Melansir laman Phonearena dari MyDrivers, Senin (8/2/2021), iPhone 12 mini adalah model paling laris di antara empat varian iPhone 12. Tiga lainnya adalah iPhone 12, iPhone 12 Pro dan iPhone 12 Pro Max.
Penjualan global iPhone 12 mini hanya menyumbang 6 persen dari total pendapatan yang dihasilkan oleh model iPhone 2020.
Akibatnya, ada spekulasi dari perusahaan sekuritas AS J.P. Morgan bahwa Apple dapat menghentikan produksi iPhone 12 mini pada kuartal kedua.
William Yang, analis rantai pasokan Morgan, baru-baru ini memangkas perkiraan produksinya untuk iPhone 12 dan iPhone 12 mini masing-masing sebesar 9 juta dan 11 juta unit.
Analis lain kini memperkirakan, Apple akan menaikkan produksi ponsel terbesar di seri iPhone 12, iPhone 12 Pro Max, sebanyak 11 juta unit. Versi itu mengusung layar 6,7 inci dan baterai dengan berat 3687mAh.
Baca Juga: Apple Akan Hadirkan Kamera Ultrawide pada iPhone 13 Pro
Meski dengan penjualan yang buruk, Apple masih diperkirakan akan merilis empat ponsel baru akhir tahun ini.
Laporan tersebut mengatakan bahwa raksasa teknologi itu mungkin harus melakukan beberapa "pengoptimalan" untuk meningkatkan kinerja dan dengan demikian penjualan model iPhone dengan layar yang lebih kecil untuk 2021.
Apple mungkin harus memikirkan bagaimana dapat meningkatkan masa pakai baterai yang lebih kecil, tanpa memperbesar ukuran perangkat.