Suara.com - Kehadiran jaringan 5G di Indonesia pada akhir 2021 atau awal 2022 rupanya akan turut mengubah spesifikasi ponsel. Salah satu yang berubah adalah slot microSD untuk memperluas memori internal ponsel.
"Ponsel 5G selanjutnya kemungkinan tidak akan memiliki slot tambahan MicroSD. Sebab file-file yang disimpan pengguna bisa dialihkan ke layanan cloud dengan mudah dan cepat," ungkap Aryo dalam Oppo 5G Academy di Jakarta, Kamis (4/2/2021).
Adapun contoh ponsel yang dikatakan Aryo adalah Oppo Reno5 5G. Ponsel tersebut hadir dengan memori internal berkapasitas 128 GB dan tidak meiliki slot tambahan MicroSD.
"Memori internal akan digunakan untuk menyimpan aplikasi," ujarnya lagi.
Baca Juga: Benarkah Teknologi 5G Ancam Privasi Pengguna?
Untuk para pengguna yang suka memainkan game berat, Aryo mengatakan bahwa mereka tak perlu lagi menyimpan game di memori internal. Sebab, pengguna kini bisa mengunggahnya ke layanan cloud gaming.
Selain itu, kecepatan jaringan 5G juga mengubah kebiasaan para pengguna dalam mengkonsumsi daya baterai. Ia mencontohkan, jaringan 5G yang kencang dapat membuat penggunanya lebih sering memakai smartphone untuk aktivitas berat seperti streaming video.
Dengan begitu, baterai yang digunakan ponsel akan makin terkuras. Untuk itulah, ponsel 5G selanjutnya bakal menghadirkan teknologi pengisian daya yang lebih cepat.
"Untuk itulah kami menyediakan pengisian daya SuperVOOC 2.0 65W pada Oppo Reno5 5G. Dengan ini maka baterai bisa diisi penuh hanya kurang dari satu jam," pungkasnya.
Baca Juga: Tiga Keunggulan Ponsel 5G