Suara.com - Keraguan pengguna WhatsApp tampaknya masih dijadikan peluang besar bagi para pesaingnya, seperti Telegram.
Tidak main-main eksodus pengguna WhatsApp ke para pesaing ini membuat Telegram dan Signal harus mengakomodasi lebih banyak pengguna daripada yang bisa ditangani server mereka.
Selain itu, pengalih tidak diizinkan untuk meneruskan percakapan mereka ke layanan perpesanan baru.
Tapi, kini pengguna WhatsApp yang ingin beralih ke Telegram dapat melakukannya tanpa kehilangan pesan dan memori yang biasanya tetap ada di aplikasi lama.
Baca Juga: WhatsApp Web Diperketat dengan Pemindai Sidik Jari dan Wajah
Dilansir laman Phonearena, Jumat (29/1/2021), Telegram mengumumkan bahwa fitur baru ini memungkinkan tidak hanya WhatsApp, tetapi juga pengguna Line dan KakaoTalk, untuk membawa riwayat obrolan mereka, termasuk video dan dokumen, ke aplikasinya.
Pengguna WhatsApp di iPhone yang ingin beralih ke Telegram, dapat melakukannya dengan membuka halaman Info Kontak atau Info Grup di WhatsApp, ketuk Ekspor Obrolan, lalu pilih Telegram di menu Bagikan.
Sedangkan untuk pengguna Android sebaiknya membuka chat WhatsApp, tap More / Export Chat, lalu pilih Telegram di menu Share.
Menurut Telegram, semua pesan dan media yang dipindahkan dari WhatsApp tidak perlu menempati ruang ekstra. Pengguna Telegram dapat mengosongkan ruang dan mengontrol ukuran cache mereka dari menu Pengaturan, di bawah Penggunaan Data dan Penyimpanan / Penyimpanan.
Selain memudahkan pengguna WhatsApp untuk beralih ke Telegram, pembaruan terbaru aplikasi ini memberi kamu lebih banyak kontrol atas fitur keamanan seperti obrolan rahasia, grup yang dibuat, dan riwayat panggilan, yang sekarang juga dapat dihapus untuk semua sisi kapan saja.
Baca Juga: 533 Juta Data Pribadi Pengguna Facebook Dijual Bebas di Telegram