Prihatin! Penurunan Migrasi, Kupu-kupu Raja Terancam Punah

Minggu, 24 Januari 2021 | 06:56 WIB
Prihatin! Penurunan Migrasi, Kupu-kupu Raja Terancam Punah
Migrasi kupu-kupu raja, Monarch butterfly. [Science Direct]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kupu-kupu raja (monarch butterfly) terancam punah dengan penurunan 99 persen jumlah kupu-kupu bermigrasi dalam empat tahun.

Setiap tahunnya, kupu-kupu raja dapat bermigrasi dari wilayah Kanada ke Meksiko. Populasi kupu-kupu ini akan tiba di Meksiko pada awal November dan tinggal di daerah hutan cemara Michoacan hingga Februari.

Migrasi tersebut dilakukan untuk mencari makanan dan kehangatan. Di sisi lain, juga menandakan jumlah kelimpahan spesies tersebut.

Dalam upaya penghitungan kupu-kupu raja yang beristirahat di pepohonan di sepanjang garis pantai California menghasilkan perkiraan jutaan pada 1980-an.

Baca Juga: Metamorfosis Kupu-kupu dan Habitatnya

Migrasi kupu-kupu raja, Monarch butterfly. [Science Direct]
Migrasi kupu-kupu raja, Monarch butterfly. [Science Direct]

Namun, menurut makalah yang diterbitkan di Biological Conservation pada 2017, mencatat penurunan kupu-kupu raja menjadi 300.000 ekor. Kemudian pada 2018, jumlahnya semakin menurun menjadi 27.000 ekor.

Meskipun tahun lalu jumlahnya mengalami peningkatan menjadi 29.000 ekor. Tapi menurut Xerces Society yang melakukan penghitungan tahunan, hanya menemukan tidak lebih dari 2.000 kupu-kupu raja di sebelah barat pegunungan.

Bahkan, beberapa area yang dulunya berlimpah dilaporkan tidak ada kupu-kupu raja sama sekali.

"Area-area ini biasanya menampung ribuan kupu-kupu dan ketidakhadiran kupu-kupu raja tahun ini sangat memilukan bagi para sukarelawan dan pengunjung yang berbondong-bondong ke tempat-tempat tersebut, berharap melihat sekilas kumpulan kupu-kupu raja yang menakjubkan," kata Sarina Jepsen, direktur perkumpulan spesies langka, seperti dikutip dari IFL Science, Minggu (24/1/2021).

Kupu-kupu raja hanya bisa bertelur di atas milkweed, sebuah tanaman herba Amerika Serikat dengan getah susu, dan bergantung pada nektar dari berbagai bunga sebagai bahan bakar perjalanan migrasi.

Baca Juga: Cewek Bertato Kupu-kupu Dibunuh, Dibuang ke Kandang Buaya, karena Hamil

Sayangnya, sebagian besar area yang dulunya ditanami milkweed sekarang telah diubah menjadi perkotaan dan penggunaan herbisida serta pestisida memengaruhi sebagian besar area lainnya.

Ini menciptakan tren penurunan jangka panjang yang dipercepat dengan perubahan iklim. Kebakaran hutan California musim panas lalu mungkin juga berkontribusi pada penurunan mendadak tahun ini.

Tak hanya itu, meski kupu-kupu raja telah berada dalam daftar spesies terancam punah, namun kupu-kupu tersebut kekurangan perlindungan di tingkat federal dan di negara bagian yang paling berpengaruh.

Spesies Kupu-kupu di Kalimalang
Spesies Kupu-kupu di Kalimalang

Xerces mendorong perlindungan bagi spesies kupu-kupu itu dan penanaman milkweed atau bunga lain yang mekar di awal musim, saat makanan paling dibutuhkan.

Kupu-kupu raja umumnya dapat dihitung secara akurat di musim dingin saat melakukan migrasi karena hewan itu berkumpul di beberapa tempat agar satu sama lain tetap hangat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI