Suara.com - Pembersih tangan (hand sanitizer) segera ditarik kembali setelah ditemukan mengandung zat yang sangat beracun dan dilarang.
Standar Perdagangan telah mengeluarkan penarikan kembali 'lbcccndc Instant Hand Sanitiser' karena ditemukan mengandung 37 persen metanol, zat beracun yang berpotensi menimbulkan risiko serius bagi publik.
Dengan metanol berada dalam daftar bahan terlarang untuk pembersih tangan di Inggris, keberadaannya di gel tangan dicap "tidak dapat diterima" oleh Food and Drugs Association (FDA).
Dilansir laman Mirror, Senin (18/1/2021), menelan atau bersentuhan dengan metanol dapat menyebabkan keracunan, gejala yang meliputi sakit kepala, penglihatan kabur, mual dan muntah, kehilangan koordinasi dan bahkan kematian.
Baca Juga: Alasan Mencuci Tangan Pakai Sabun Lebih Baik Dibanding Pakai Hand Sanitizer
Produk, yang memiliki logo hijau terang yang mirip dengan merek rumah tangga Dettol, tersedia di eBay dan Ali Baba tetapi sekarang telah dihapus.
FDA menyatakan bahwa metanol bukanlah bahan yang dapat diterima untuk pembersih tangan dan tidak boleh digunakan karena efek toksiknya.
"Investigasi FDA atas metanol di pembersih tangan tertentu sedang berlangsung. Badan tersebut akan memberikan informasi tambahan saat sudah tersedia," Mirror mengutip Dailymail.
Gel tangan, yang dibuat oleh perusahaan bernama Guangzhou Sizhu Network Technology Co., juga gagal mencapai kadar etanol yang dibutuhkan untuk membunuh kuman.
"Produk pembersih tangan harus mengandung volume alkohol setidaknya 60 persen agar efektif," kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Baca Juga: Perusahaan Kosmetik Korea Selatan Donasi 10 Ribu Handsanitizer ke Indonesia
Ini didukung oleh Public Health England, yang menyarankan untuk hanya menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol jika sabun dan air tidak tersedia.
"Ini sangat penting setelah menggunakan transportasi umum," pesan Public Health England.
Ibcccndc, sebaliknya, ditemukan hanya memiliki tujuh persen volume.
Produk kedua, 'Hand Yucky', juga ditarik oleh Standar Perdagangan karena tingkat volume alkohol yang tidak memadai di pembersih, karena jumlahnya hanya 42,3 persen.