Infografis
Suara.com - Perhelatan CES 2021 menjadi ajang para raksasa teknologi untuk memamerkan produk anyarnya. Tak ketinggalan, Lenovo ThinkBook Plus Gen 2 diumumkan dengan membawa fitur layar ganda.
Ketika dibuka, bagian depan menampakkan layar laptop seperti pada umumnya. Namun di bagian belakang terdapat layar e-ink monokrom yang berfungsi sebagai layar sekunder.
Sebagai informasi, pada CES 2020 lalu, Lenovo mengumumkan laptop bernama ThinkBook Plus dengan layar e-ink sekunder berukuran 10,8 inci.
Kini, laptop terbaru Lenovo yang dikenalkan pada CES 2021 membawa layar lebih besar.
Baca Juga: Laptop Layar Ganda, Asus ROG Zephyrus Duo 15 SE Meluncur di CES 2021
Lenovo ThinkBook Plus Gen 2 memiliki layar monokromatik sekunder WQXGA (2560 x 1600 piksel) 12 inci dengan dukungan multi-touch dan screen-to-body 68 persen.
Perangkat sebelumnya hanya menampilkan layar e-ink 10,8 inci dengan rasio screen-to-body 48 persen.
Terkait tampilan utama, laptop ini membawa panel IPS LCD 13,3 inci WQXGA (2560 x 1600 piksel) dengan kecerahan hingga 400 nits, Dolby Vision, dan sertifikasi TÜV Rheinland Low Blue Light.
Dikutip dari Gizmochina, laptop ini memiliki keyboard backlit ukuran penuh dengan hot key VoIP, touchpad presisi one-piece, dan engsel 180 derajat.
Perangkat mempunyai dimensi 298 x 209 x 13.9 mm dan bobot cukup ringan yaitu 1,3 kilogram.
Baca Juga: Lenovo Klaim Pasar Laptopnya di Indonesia Tumbuh 32 Persen
Lenovo ThinkBook Plus Gen 2 dibekali Intel Core i7 Generasi ke-11 dengan grafis Intel UHD terintegrasi pada Unified Memory Architecture (UMA).
Chipset tersebut dipasangkan dengan RAM 16 GB (LPDDR4x) dual-channel dan SSD Gen4 1 TB.
Beberapa fitur lain yang disediakan termasuk webcam HD dengan ThinkShutter, speaker Harman Kardon 2 x 2W dengan Dolby Atmos, 4 x mikrofon, 2 x USB Type-C Thunderbolt 4, jack headphone 3,5 mm, WiFi 6, Bluetooth 5.0, dan sensor sidir jari.
Laptop menjalankan sistem operasi Microsoft Windows 10 Pro dan tersedia hanya dalam satu varian warna tunggal, Grey.
Harga Lenovo ThinkBook Plus Gen 2 akan dibanderol mulai dari 1.549 dolar AS atau Rp 21,8 juta. Laptop ini akan tersedia secara komersial pada kuartal pertama 2021. Sayangnya Lenovo masih belum mengungkapkan mengenai pasar yang disasar serta tanggal spesifiknya.
