Suara.com - Zoom dan Google bersaing melalui layanan konferensi video di tahun 2020. Sementara Google memiliki banyak layanan selain Meet, Zoom hanya memiliki satu platform.
Untuk memperkuat layanannya sendiri, Zoom berencana akan membuat email sendiri dan kalender.
Menurut laporan The Information, Zoom sedang mempersiapkan email berbasis web dan penawaran kalender untuk melengkapi layanan konferensi videonya.
Ini akan menjadi layanan email lengkap. Tidak sekadar meniru Gmail atau Outlook, tetapi juga diklaim akan menghadirkan sesuatu yang benar-benar baru.
Baca Juga: Mengenal Zoom Fatigue, Fenomena Lelah dan Cemas Karena Sering Rapat Online
Dilansir dari Android Central pada Jumat (25/12/2020), alasan Zoom membuat rencana ini karena aplikasi konferensi video semakin dibutuhkan di tengah kondisi pandemi seperti ini, di mana banyak orang bekerja di rumah, membeli webcam baru, dan bersosialisasi dari balik layar.
Dikarenakan tahun 2021 semakin dekat dan vaksin untuk virus Corona (Covid-19) menunjukkan potensi untuk mengurangi pandemi, layanan konferensi video seperti Zoom kemungkinan besar tidak akan menjadi aplikasi yang populer lagi.
Namun Zoom berharap dapat menggunakan momentum yang diperolehnya untuk mengarahkan pelanggan ke layanan baru, seperti email.
The Information melaporkan bahwa layanan email Zoom diprediksi akan diluncurkan pada tahun 2021 dalam beberapa bentuk. Sebagai layanan email "generasi mendatang", Zoom tampaknya harus bekerja keras menghadapi saingannya, mengingat integrasi akun Google dengan begitu banyak produk dan layanan.
Baca Juga: Lebih Aman, Aplikasi Zoom Kini Bisa Memblokir Peserta Tak Dikenal