Dengan robot berkaki yang dapat berjalan di sekitar bebatuan sembari mengumpulkan pengukuran dan membuat peta dari apa yang dilihat, dapat menawarkan kesempatan baru kepada para ilmuwan untuk mendeteksi tanda-tanda kehidupan di luar Bumi.
Robot otonom Mars Dogs ini dijuluki "Au-Spot" dan merupakan versi modifikasi dari "Spot", penjelajah mekanik berkaki empat yang dibuat oleh perusahaan robotika Dynamics.
Lebih dari 60 ilmuwan dan insinyur dalam tim Collaborative SubTerranean Autonomous Resilient Robots (CoSTAR), melengkapi Au-Spot dengan sensor jaringan dan perangkat lunak untuk membantunya memindai, menavigasi, dan memetakan lingkungan Mars secara aman dan mandiri.
Au-Spot memproses masukan dari Lidar, sensor visual, termal, dan gerak untuk membuat peta 3D. Robot anjing ini juga menggunakan AI untuk mempelajari struktur mana yang harus dihindari dan mengidentifikasi objek yang mungkin menarik secara ilmiah.

Sementara itu, modul komunikasi pada robot memungkinkannya untuk mentransfer data ke permukaan saat menjelajahi bawah tanah.
Anggota tim CoSTAR sedang menguji Au-Spot di berbagai jalur rintangan, menempatkannya di terowongan dan lorong, menaiki tangga, hingga di lokasi luar ruangan yang meniru lanskap Mars.