Suara.com - Tencent tengah membasmi para pemain PUBG Mobile yang berbuat curang dalam game. Seperti diketahui, versi seluler PUBG memiliki sistem anti-cheat yang melakukan banned pada jutaan akun setiap minggunya.
Dalam satu minggu terakhir antara 4 Desember hingga 10 Desember, tim PUBG Mobile melaporkan telah melakukan banned secara permanen pada 1,4 juta akun karena tertangkap menggunakan cheat.
"Dari tanggal 4-10 Desember, 1.498.044 akun telah ditangguhkan secara permanen dari game kami," tulis akun Twitter resmi PUBG Mobile @PUBGMOBILE pada 12 Desember.
Dilansir dari Win, Kamis (17/12/2020), game gratis adalah target utama para penipu dan peretas. Meskipun jutaan akun telah diblokir setiap minggu, para penipu selalu menemukan peretasan baru untuk digunakan dalam game battle royale.
Baca Juga: Pertama Kali Main PUBG Mobile, Oura Digendong BTR Ryzen?
Akun-akun tersebut diketahui menggunakan software pihak ketiga. Peretasan yang sering ditemukan mencakup auto-aim, X-ray vision, dan speed hacks.
Menggunakan auto-aim hacks, pemain dapat melakukan headshots tanpa mengarahkan pandangan. Sementara penglihatan sinar-X membuat pemain curang tahu di mana lawan bersembunyi.
Tak hanya itu, peretasan juga ditemukan di semua level kompetitif. Untuk melindungi akun dari peretas, tim PUBG Mobile telah mengunggah video.
Tencent menyarankan agar pemain mengganti kata sandi baru untuk setiap akun, mengaktifkan otentikasi dua faktor, mengubah kata sandi setiap enam bulan, dan jangan berbagi info akun dengan siapa pun.
Baca Juga: SEA Games 2021 Vietnam Kembali Pertandingkan Cabor Esports