Suara.com - Seorang anggota tim peretas Project Zero, didukung Google, telah membuat antena buatan sendiri yang dapat diarahkan ke iPhone dan mampu mengambil kendali penuh atas perangkat tersebut.
Memanfaatkan eksploitasi dalam perangkat lunak iOS dan membutuhkan sekitar 100 dolar AS atau sekitar Rp 1,4 juta untuk membuat peralatan, peneliti keamanan Google Ian Beer, dapat terhubung ke perangkat melalui WiFi dan mengendalikan ponsel dari jarak jauh.
Hanya membutuhkan jarak yang dekat dengan perangkat target, Beer menggunakan kerentanan kerusakan memori tunggal untuk menjalankan perintah dari jarak jauh di dalam memori komponen inti perangkat. Dalam video yang diunggah Beer ke akun YouTube pada 2 Desember, ia menggunakan exploit untuk mem-boot ulang sejumlah perangkat iOS secara langsung.
Meski begitu, eksploitasi khusus ini telah diperbaiki dan tidak lagi berfungsi jika iPhone diperbarui ke iOS 13.5 terbaru, sehingga pengguna harus memastikan telah melakukan pembaruan perangkat lunak reguler sepenuhnya untuk melindungi smartphone.
Baca Juga: Google Cloud Dukung Transformasi Digital Industri Keuangan Indonesia
Dilansir dari IFL Science, Rabu (9/12/2020), Beer juga menjelaskan bahwa dia belum pernah melihat eksploitasi ini digunakan sebelum penemuannya, sehingga ada kekhawatiran tentang pelanggaran seperti ini yang memengaruhi data pengguna.
Menurut Beer, eksploitasi membutuhkan waktu enam bulan untuk membuatnya dan meskipun hasil akhirnya terlihat sederhana, tetapi proses untuk mencapainya cukup sulit.
Beer sekarang telah meminta Apple untuk memverifikasi bug, yang akan memberinya hadiah sebesar 500.000 dolar AS ditawarkan oleh perusahaan bagi siapa pun yang mampu menemukan serangan jaringan yang tidak memerlukan interaksi pengguna. Jika ini diverifikasi Apple, Beer mengatakan, uang tersebut akan disumbangkan untuk amal