Infografis
Suara.com - PlayStation 5 atau PS5 baru saja meluncur, Sony dirumorkan sedang menyiapkan versi baru yang lebih kuat. Hal ini terungkap dari paten yang diajukan perusahaan asal Jepang ini.
Dalam paten yang muncul, nampak Sony tidak berhenti mengembangkan teknologi baru untuk konsol game mereka nantinya.
Hal ini terlihat dari bocoran paten baru yang didaftarkan Sony terkait pemakaian GPU atau kartu grafis dan cloud gaming yang mirip dengan konfigurasi pada PC high end.
Diwartakan GSM Arena, ditemukan paten baru yang didaftarkan Sony mengungkap teknologi dual GPU. Teknologi yang sudah ada di PC dalam wujud SLI dari Nvidia dan CrossFire milik AMD.
Baca Juga: Panen Hujatan, Aksi Pemuda Banting PS5 di Tengah Jalan
Dalam paten ini ditunjukkan diagram bagaimana arsitektur dual GPU alias dua buah pengelola grafis. Bagaimana strukturnya dalam kerja dengan CPU memori controler dan RAM.
![PS5 di Indonesia akan tersedia secara resmi di sejumlah toko di Jabodetabek, Bandung, Bali, dan Medan. [Dok Sony/Playstation]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/11/11/52060-ps5-di-indonesia.jpg)
Setidaknya ada tiga model dual GPU yang didaftarkan Sony dalam paten ini. Yang pertama non-uniform memori access yang terlihat masing-masing CPU dan GPU memiliki memori controler dan RAM sendiri.
Sedangkan diagram kedua, terlihat CPU dan GPU terpisah dalam dua die atau chip namun terhubung dalam satu memori controler untuk mengakses RAM.
Lalu pada diagram ketiga, terlihat "Extra die extra APU" yakni diduga Sony memasangkan CPU dan GPU tambahan yang mendukung kerja CPU dan GPU utama.
Bocoran yang ada di paten ini diduga untuk mengamankan teknologi mereka pada konsol game baru setelah PlayStation 5. Yakni diduga sebagai PlayStation 5 Pro atau PS5 Pro.
Baca Juga: Pengguna Mengeluh, PS5 Gampang Kotor
Selain bocoran dual GPU, ada juga paten yang didaftarkan terkait dugaan adanya dukungan cloud gaming. Namun seperti apa nantinya, masih belum begitu jelas.
Dalam diagram, terlihat ada perangkat elektronik lain yang dilengkapi GPS, kamera, bluetooth, kamera yang diduga sebagai smartphone atau perangkat mobile.
Perangkat mobile ini terhubung ke internet yang terkoneksi pada cloud. Isinya dalam cloud ini berupa medium dan prosesor, yang diduga mengarah pada cloud gaming.
Dalam situs Free Patents Online, terlihat lebih luas paten cloud gaming yang didaftarkan Sony atas nama Roelof Roderick Colenbrander ini dipublikasikan pada 30 Juli 2020.
Terlihat diagram yang menghubungkan konsol game ke Cloud Gaming Management Server. Paten diagram ini memperlihatkan bagaimana persiapan Sony untuk masa depan.
Namun perlu diingat, paten sering kali digunakan untuk mengamankan ide agar tidak didahului kompetitor. Belum tentu akan diimplementasikan untuk produk terbarunya.
Akankan Sony menyiapkan PS5 Pro dengan dual GPU dan Cloud Gaming seperti pada paten yang diajukan di atas. Atau untuk hal lain di laur konsol game mendatang? [HiTekno.com]
