Dampak PSBB, Transaksi Voucher Game Online Meningkat 10 Kali Lipat

Senin, 23 November 2020 | 17:00 WIB
Dampak PSBB, Transaksi Voucher Game Online Meningkat 10 Kali Lipat
Ilustrasi main game. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) turut berdampak, pada tingginya minat masyarakat dalam bermain game. Di Indonesia, unduhan game online meningkat 75 persen pada kuartal pertama 2020.

Kenaikan ini turut berdampak pada pembelian voucher game online. Aplikasi pembayaran digital OttoPay mencatat, sejak Januari hingga Oktober 2020, kenaikan transaksi penjualan voucher game online mencapai 82 persen atau rata-rata sepuluh kali lipat.

"Peningkatan pembelian voucher ini terjadi di lima provinsi, yaitu DKI Jakarta naik 2.500 persen, Jawa Timur 1.800 persen, Sulawesi Selatan 1.300 persen, Banten 750 persen, dan Jawa Barat 540 persen," jelas Product Business Manager PT Reksa Transaksi Makmur, Tommy Renata, dalam konferensi pers virtual, Senin (23/11/2020).

Tommy memaparkan, kenaikan paling signifikan terjadi pada bulan Mei dengan persentase mencapai 68 persen. Dalam catatannya, Free Fire menjadi game yang paling banyak diminati dengan penjualan voucher lebih dari 70 persen.

Baca Juga: Gamers, Catat Tanggal Open Beta Lost Saga Remastered

Peningkatan transaksi Ottopay salama pandemi. [Screenshot/Dicky Prastya]
Peningkatan transaksi Ottopay salama pandemi. [Screenshot/Dicky Prastya]

Tommy juga mengungkap bahwa mitra OttoPay terus mengalami peningkatan hingga 400 persen. Ia bercerita, banyak dari mitra yang awalnya hanya berjualan pulsa dan paket internet, kini mulai menjajal bisnis penjualan voucher.

"Seperti yang dialami salah satu mitra kami di Cirebon. Tadinya warung mereka hanya menjual berbagai dagangan sekaligus pulsa dan paket internet. Namun setelah menambah penjualan voucher game online, warung mitra ini meraup banyak keuntungan," jelas Tommy.

Terhitung sejak 30 September 2020, OttoPay sudah bekerja sama dengan 1,4 juta mitranya yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Kami melihat tren pembelian voucher ini akan terus mengalami peningkatan. Selain karena faktor dari pengembang yang terus lakukan pembaruan game, kompetisi game online juga mulai ramai diadakan oleh berbagai pihak," pungkas Tommy.

Baca Juga: Patut Dicoba! Daftar 5 Game Ini Dirilis November 2020

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI