Suara.com - Twitter merekrut salah satu peretas atau hacker terkenal di dunia, untuk merombak keamanan platform demi mengamankannya dari pelanggaran keamanan.
Peretas tersebut bernama Peiter Zatko atau yang lebih dikenal dengan sebutan Mudge. Zatko akan memiliki mandat yang luas untuk merombak praktik perusahaan dan secara resmi akan mengambil kendali, setelah peninjauan selama 45 hingga 60 hari.
Perekrutan Zatko dilakukan beberapa bulan, setelah Twitter melihat beberapa akun profil tertingginya yang menjadi korban penipuan bitcoin, mencakup akun presiden terpilih Joe Biden, CEO Tesla Elon Musk, dan Warren Buffett.
Peretas mengatakan bahwa ia memberikan perhatian khusus pada keamanan fisik dan integritas platform Twitter, di antara area lainnya, serta membantunya memerangi manipulasi platformnya.
Baca Juga: Cara Membuat Twitter Story, Fitur Baru Twitter Mirip IG Story
Baru-baru ini, Zatko mengawasi keamanan pembayaran elektronik unicorn Stripe. Sebelumnya, ia mengerjakan proyek khusus di Google dan mengawasi pemberian hibah untuk proyek keamanan siber di Defense Advanced Research and Projects Agency (DARPA), Pentagon.
Dilansir dari New York Post, Jumat (20/11/2020), Zatko juga tertarik dengan upaya Twitter yang sedang berlangsung untuk meningkatkan percakapan publik dan mengurangi penyebaran informasi yang salah.
Ia memuji langkah baru perusahaan dalam proses retweet dengan mendorong pengguna untuk membaca konten sebelum membagikannya.