Suara.com - Pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Telly Kamelia mengatakan, ada perbedaan antara pneumonia biasa dengan peradangan paru-paru karena Covid-19.
"Tidak semua pneumonia adalah Covid-19. Pneumonia adalah peradangan paru yang disebabkan oleh bakteri, virus dan jamur. Sedangkan pneumonia pada Covid-19 disebabkan virus SARS-CoV-2," kata Dr Telly Kamelia, SpPD KP, FINASIM, FCCP, FACP, dalam siaran pers terkait Dies Natalis ke-71 FKUI dilansir laman Antara, Senin (16/11/2020).
Perbedaan pneumonia umum dengan Covid-19 secara cepat, kata dia, akan membuat keputusan penanganan peradangan paru-paru oleh tenaga medis akan lebih tepat dan cepat.
Telly mengatakan, prinsip pengobatan pneumonia adalah berdasarkan penyebab. Pneumonia pada Covid-19 diterapi dengan antivirus sebagai pengobatan kausal, ditambah pengobatan tambahan lainnya, seperti klorokuin yang mudah ditemukan di Indonesia.
Baca Juga: Bisa Fatal, Ini Sebab Komplikasi Pneumonia pada Pasien Covid-19
"Tetapi tetap yang terpenting adalah bagaimana mencegah agar tidak terkena pneumonia. Karena pada dasarnya, mencegah lebih baik dari mengobati," kata dia.