Kerumunan di Pernikahan Putri Rizieq Shihab, Warganet: #indonesiaterserah

Liberty Jemadu Suara.Com
Sabtu, 14 November 2020 | 22:38 WIB
Kerumunan di Pernikahan Putri Rizieq Shihab, Warganet: #indonesiaterserah
Acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan putri Habib Rizieq Shihab, Jalan KS Tubun Raya, Petamburan III, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11/2020). [Suara.com/Bagaskara Isdiansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warganet kompak menggemakan tagar #indonesiaterserah pada Sabtu (14/11/2020) untuk mengkritik pemerintah yang dinilai tidak adil, tidak tegas dan menetapkan standar ganda kala mengizinkan serta memberikan fasilitas istimewa untuk acara pernikahan Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat.

Tagar #indonesiaterserah pada akhir pekan ini dimulai oleh dokter Tirta Mandira Hudhi, aktivis media sosial sekaligus relawan medis Covid-19 yang mengaku kecewa karena pemerintah yang dinilainya tidak tegas menerapkan aturan pembatasan keramaian di tengah wabah Covid-19.

"Trendingkan gerakan ini, karena bukti kekecewaan atas ketegasan edukasi covid di jakarta," tulis Tirta lengkap dengan tagar #indonesiaterserah.

"Suka suka kalian kan bos? Yaudah #indonesiaterserah saja!!!! Edukasi kok nanggung, kalah kok ama yg punya massa," sambung dia.

Baca Juga: Copet Ditangkap LPI di Acara Maulid Nabi dan Pernikahan Putri Habib Rizieq

"Karena pembuat kebijakan @BNPB_Indonesia bagi masker ke tamu undangan daripada pengungsi merapi," sambung dia, mengacu pada pernyataan Badan Nasional Penanggulangan Bencana yang memberikan sebanyak 20.000 masker untuk tamu yang mengikuti acara pernikahan putri Rizieq.

"Jrx dipenjara, tapi nikahan dikasi 20.000 masker gratis. Suka suka bos dah. Asal bapak senang," cecar dia menambahkan.

Hingga Sabtu malam, tagar #indonesiaterserah sudah dicuitkan lebih dari 13.000 kali di Twitter Indonesa.

Selain Tirta, banyak warganet yang juga mengeluhkan ketidakadilan pemerintah dalam kasus Rizieq. Mereka berkeluh kesah bahwa mereka kini tak bisa bekerja, karena pekerjaan yang tadinya mereka lakoni tak bisa beroperasi akibat larangan kerumunan dari pemerintah.

"Liga 1 Ditunda (padahal tanpa penonton). Konser Musik Nggak Boleh. Sekolah & Kuliah Nggak Boleh. Event UMKM dll Juga Nggak Boleh," keluh pengguna Twitter berakun @aardianprass.

Baca Juga: Sebut Rizieq Shihab Syarif, PA 212 Minta Cak Nun Belajar Lagi Soal Sejarah

Sementara pengguna Twitter lain yang mengaku bekerja di sektor event organizer mengatakan sangat kecewa karena banyak rencana acara batal karena aturan PSBB, sementara pernikahan putri Rizieq Shihab justru difasilitasi oleh pemerintah.

Yang lain mengatakan sebaiknya aturan PSBB dibatalkan saja dan semua masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa: anak-anak ke sekolah, pusat perbelanjaan dibuka, konser musik boleh digelar, dan rumah-rumah ibadah beroperasi seperti biasa agar pemerintah tak perlu bermuka dua.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI