Jika Ingenuity berhasil, misi Mars di masa depan dapat menggunakan helikopter untuk mengumpulkan data di tempat-tempat yang sulit dijangkau dan berfungsi sebagai pengintai untuk penjelajah.
Sementara itu, badan antariksa Uni Emirat Arab dan China juga telah meluncurkan masing-masing satu misi Mars yang diprediksi akan tiba di Planet Merah pada Februari 2021. Uni Emirat Arab mengirim pengorbit cuaca bernama Hope sedangkan China meluncurkan misi Tianwen-1 yang mencakup pengorbit, pendarat, dan penjelajah Mars.