Virus Flu Babi H1N2 Menular ke Manusia di Kanada

Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 05 November 2020 | 14:38 WIB
Virus Flu Babi H1N2 Menular ke Manusia di Kanada
Sejumlah pekerja di salah satu tempat peternakan babi di Dusun Gancahan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman mengangkut babi untuk dikirim ke luar kota, Selasa (11/2/2020). - (Saura.com/Baktora)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wabah Covid-19 yang disebabkan oleh virus corona belum berakhir, para dokter di Kanada pada Rabu (4/11/2020) mengumumkan bahwa mereka telah menemukan kasus infeksi virus flu babi H1N2 pada manusia.

Ini adalah kasus infeksi flu babi ke manusia pertama yang pernah tercatat di Kanada, demikian diwartakan oleh AFP, Kamis (5/11/2020).

Kasus infeksi flu babi ke manusia itu terdeteksi di Provinsi Alberta, Kanada bagian barat, pada pertengahan Oktober lalu. Otoritas kesehatan Kanada menjamin bahwa untuk saat ini kasus penularan flu ini belum membahayakan warga di kawasan tersebut.

"Ini adalah satu-satunya kasus influenza di Alberta, di tengah musim flu ini," terang otoritas kesehatan Kanada.

Baca Juga: Duh, Wabah Flu Babi Afrika Menghantui Filipina

Dijelaskan bahwa orang yang terinfeksi flu babi itu mengalami gejala ringan, mirip seperti flu biasa.

"Ia dites dan kemudian dengan cepat pulih. Untuk saat ini belum ada bukti virus flu babi itu sudah menyebar luas," bunyi keterangan lebih lanjut.

Saat ini pemerintah Kanada sedang berusaha untuk meneliti dan mencari asal-muasal virus tersebut dan sekali lagi memastikan bahwa penyakit itu tak menyebar luas.

Sejak 2005, hanya ada 27 kasus infeksi virus flu babi atau H1N2 pada manusia di seluruh dunia. Untuk Kanada, ini adalah kasus pertama. Penting dicatat bahwa virus flu babi tidak bisa melompat ke manusia hanya karena mengonsumsi daging babi.

"Jenis flu ini sangat jarang ditemukan pada manusia. Manusia yang terinfeksi biasanya telah melakukan kontak dengan babi yang menderita flu H1N2. Belum diketahui ada penularan dari manusia ke manusia," jelas Theresa Tam, kepala otoritas kesehatan publik Kanada di Twitter.

Baca Juga: Ditemukan Kasus Flu Babi Afrika, Korea Selatan Musnahkan 1.500 Ternaknya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI