Catat Rekor Bersejarah! 20 Tahun Manusia Berada di Luar Angkasa

Selasa, 03 November 2020 | 09:05 WIB
Catat Rekor Bersejarah! 20 Tahun Manusia Berada di Luar Angkasa
Stasiun luar angkasa. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Manusia telah lama melakukan perjalanan ke luar angkasa. Pada 2 November kemarin, menandai dua dekade kehadiran manusia secara terus-menerus di Stasiun Luar Angkasa (ISS) di orbit rendah Bumi.

20 tahun terakhir merupakan pencapaian luar biasa, dalam hal upaya manusia dan penelitian ilmiah. Tercatat ada 244 orang dari 19 negara berbeda yang pergi ke ISS, beberapa di antaranya telah berkunjung beberapa kali.

Sejauh ini, telah dilakukan lebih dari 3.000 penyelidikan ilmiah di ISS oleh para ilmuwan dari 108 negara dan ada sekitar 250 percobaan yang sedang berlangsung.

Dilansir dari IFL Science, Selasa (3/11/2020), ISS merupakan upaya kolaboratif dari 15 negara dan membutuhkan 42 penerbangan luar angkasa perakitan untuk membangunnya di orbit Bumi, di mana 37 di antaranya menggunakan program Space Shuttle yang sekarang telah pensiun.

Baca Juga: Eropa Ikut Andil Pembangunan Stasiun Luar Angkasa di Bulan

Stasiun luar angkasa itu memiliki panjang rangka 109 meter dengan massa 419.725 kilogram dan terletak di ketinggian sekitar 410 kilometer dari permukaan. ISS bergerak dengan kecepatan 7,66 kilometer per detik mengelilingi Bumi dan gerakan ini menciptakan gayaberat mikro.

ISS pun tampaknya mulai menunjukkan umurnya. Beberapa waktu lalu, sistem pasokan oksigen Rusia mengalami masalah dan NASA perlahan-lahan harus mengganti semua baterai.

Namun, NASA dan mitranya dari Rusia, Roscosmos, merencanakan penerbangan lebih lama. Misi terakhir dilakukan oleh Scott Kelly dan Mikhail Kornienko di luar angkasa selama 340 hari, dari Maret 2015 hingga Maret 2016. Sementara misi terlama dilakukan oleh Christina Koch selama 328 hari karena adanya perpanjangan misi.

Di sisi lain, muncul diskusi tentang wisatawan luar angkasa yang mengunjungi ISS. Sehingga ada kemungkinan bagian ISS akan dijadikan sebagai salah satu destinasi antariksa.

Saat ini, NASA tengah berusaha untuk membuat stasiun luar angkasa lainnya yang akan mengorbit Bulan bernama Gateway.

Baca Juga: Catat! Ini Tanggal NASA - SpaceX Luncurkan Misi Rotasi Awak Pertama di ISS

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI