Kasihan, Seekor Anjing Positif Covid-19

Dythia Novianty
Kasihan, Seekor Anjing Positif Covid-19
Ilustrasi anjing pakai masker. [Shutterstock]

Para peneliti mengatakan, sebagian besar pemilik hewan peliharaan tidak perlu khawatir karena hasil positif untuk virus corona pada anjing, jarang terjadi.

Suara.com - Seekor anjing di wilayah Niagara, Kanada, dinyatakan positif Covid-19. Para peneliti mengatakan, sebagian besar pemilik hewan peliharaan tidak perlu khawatir karena hasil positif untuk virus corona pada anjing, jarang terjadi. Hewan tersebut biasanya tidak menunjukkan gejala serta dapat mengatasi penyakit itu dengan cepat.

Scott Weese, kepala pengendalian infeksi di Perguruan Tinggi Kedokteran Hewan Ontario Universitas Guelph, merupakan bagian dari penelitian yang menemukan kasus positif itu di wilayah Niagara.

Weese mengatakan bahwa dari sekitar 40 hewan peliharaan yang diuji dalam penelitian ini, hanya anjing yang dipastikan terjangkit Covid-19.

Seekor kucing dalam penelitian ini memiliki sisa antibodi dari Covid-19, yang menunjukkan bahwa hewan tersebut pernah terinfeksi.

Baca Juga: Syarat Memelihara Hewan di Pemukiman Padat Penduduk

Anjing pakai masker. [Shutterstock]
Anjing pakai masker. [Shutterstock]

Diungkapkan Weese, setiap rumah tangga di mana seseorang terjangkit Covid-19 harus mengikutsertakan hewan peliharaan mereka menjalani karantina sebagai langkah pencegahan.

"Ini virus manusia. Virus tersebut menyukai manusia dan ada beberapa spesies hewan yang bisa terdampak, tetapi tidak banyak. Mungkin infeksi dari manusia ke anjing tidak jarang, tetapi sekalipun terjadi, anjing-anjing itu jarang mengalami sakit," ujar Weese dilansir laman Xinhua, Rabu (28/10/2020).