Infografis
Suara.com - Final Upper Bracket play-off MPL Indonesia Season 6 mempertemukan RRQ Hoshi vs Bigetron Alpha. Sang Raja sepertinya terlalu kuat sehingga meraih skor telak 2 vs 0 melawan BTR.
Susunan pemain serta hero dari RRQ Hoshi di game pertama termasuk Vynnn (Khaleed), Lemon (Kadita), Xinnn (Thamuz), R7 (X.borg), dan Albertt (Lancelot).
Sementara roster dan hero dari Bigetron Alpha yaitu Kyy (Natalia), Dreams (Jawhead), Matt (Chou), Branz (Pharsa) dan Renbo (Ling). Hingga menit ke-8, kedua tim masih cukup berhati-hati di mana skor kill masih 3 vs 2 untuk keunggulan BTR.
Permainan apik dari Branz dan Renbo membuat BTR unggul di menit ke-12 dengan skor 8 vs 3. Meski unggul dalam jumlah kill, Sang Robot belum bisa menghancurkan 1 Turret pun milik RRQ. Sebaliknya, split push dari Sang Raja telah merobohkan empat Turret milik Bigetron Alpha.
Setelah mencuri Lord, serangan dari sisi atas menjadi momentum bagi RRQ untuk menekan BTR. Di menit ke-15, Inhibitor Turret dari BTR hanya tinggal satu meski mereka unggul dalam jumlah kill.
War pada sisi atas membuat RRQ menyamakan skor kill menjadi 8 vs 8 di menit ke-17. Merangsek ke arah base, dua hero yang tersisa dari BTR tak mampu menghadap gempuran lima hero dari Sang Raja.
RRQ mengunci kemenangan game pertama dengan skor kill 9 vs 8 di menit ke-17. Albertt bermain menawan dengan menyumbang 5 kill dan 3 assisst.
Game kedua berjalan lebih intens dan cukup sengit. Memasuki menit ke-14, skor 8 vs 9 untuk keunggulan tipis RRQ.
Lemon yang menggunakan hero Eudora bermain apik dengan menyumbang 3 kill dan 5 assist pada mid-game. Pada menit ke-19 Lord berhasil dicuri oleh RRQ Hoshi sehingga Sang Raja mendapatkan momentum.
Baca Juga: Seharga Satu Mobil, Gaji Pro Player RRQ Bikin Uus Melongo
Serangan dengan Lord di sisi atas menjadi mimpi buruk bagi Bigetron Alpha. Meski War tak membunuh hero milik BTR, namun serangan ke arah Altar membuat RRQ Hoshi mengunci kemenangan.
