Suara.com - Penelitian terbaru yang dilakukan oleh penjelajah Mars milik NASA, telah mendeteksi adanya padang pasir berusia satu miliar tahun.
Tim yang dipimpin oleh ilmuwan riset Planetary Science Institute (PSI), Matthew Chojnacki, mengamati dari dekat gundukan yang tersapu angin di Valles Marineris, wilayah Mars terkenal dengan ngarai yang luas.
Para ahli menemukan adanya padang pasir yang telah "diawetkan" melalui litifikasi, sebuah proses geologi yang mengubah sedimen menjadi batuan.
Tim tersebut menerbitkan penelitian ini dan menghubungkannya dengan masa lalu Mars dalam jurnal JGR Planets pada Agustus lalu.
Baca Juga: Penjelajah Mars China Berhasil Manuver Orbital
"Berdasarkan hubungan deposit padang pasir dengan unit geologi lain dan tingkat erosi modern, kami memperkirakan ini berusia satu miliar tahun," kata Chojnacki, seperti dikutip CNET, Senin (12/10/2020).
Sebuah gambar dari kamera Mars Reconnaissance Orbiter HiRise NASA, menunjukkan beberapa padang pasir menarik yang sekarang berfungsi sebagai kapsul waktu.
Padang pasir atau bukit pasir memiliki kemiripan dengan formasi saat ini yang terlihat di Mars, memberikan petunjuk kepada para ilmuwan tentang kondisi Mars di masa lalu.
Penelitian ini menambah pemahaman yang terus berkembang tentang sejarah geologi Mars dan betapa berbedanya Planet Merah dari Bumi. Meskipun Mars sekarang menjadi tempat yang kering dan berdebu, penelitian terbaru menunjukkan mungkin ada danau air asin tersembunyi di bawah lapisan es selatan.
Baca Juga: Mobil Tesla Roadstar Dekati Planet Mars