Suara.com - Realme menargetkan diri masuk daftar tiga besar merek HP paling laris di Indonesia pada 2020. Merek asal Tiongkok itu optimistis target bisa tercapai karena pangsa pasar mereka diklaim terus meningkat.
Direktur Pemasaran Realme Indonesia, Palson Yi, mengatakan pangsa pasar mereka di Indonesia selalu meningkat setiap kuartal tahun ini, meski di tengah pandemi virus corona yang memicu krisis ekonomi di seluruh dunia.
"Pada 2020 kami mengalami peningkatan setiap kuartal," kata Direktur Pemasaran Realme Indonesia, Palson Yi, saat acara bincang-bincang dengan wartawan secara virtual, Jumat (9/10/2020).
Catatan internal Realme Indonesia, mereka mengawali 2020 dengan pangsa pasar sebesar 12 persen, angkanya naik menjadi 14 persen pada kuartal kedua. Pada kuartal ketiga 2020, pangsa pasar Realme kembali naik 16 persen.
Baca Juga: Masuk Indonesia pada 14 Oktober, Realme C17 Akan Punya ROM Besar
Palson optimistis angka akan terus naik pada kuartal terakhir 2020 setelah mereka meluncurkan model Realme 7 Pro dan Realme C17 pada 14 Oktober pekan depan.
Ketika disinggung mengenai faktor yang menyebabkan pangsa pasar meningkat di tengah kondisi ekonomi yang cukup sulit karena pandemi, merek melihat karena seri C, produk kelas entry level, yang hadir di Indonesia cukup lengkap.
Kelengkapan seri C juga dipadukan dengan nama Realme yang sudah cukup akrab di telinga konsumen, setelah dua tahun hadir di Indonesia. Mereka juga gencar promosi ke anak muda, pasar terbesar mereka, seperti mengadakan potongan harga untuk pelajar.
Palson mengaku saat ini belum memiliki data apakah ada korelasi antara sekolah dari rumah dengan pangsa pasar yang selalu naik tahun ini, namun, berdasarkan informasi yang mereka himpun dari lapangan, ponsel mereka diminati anak-anak muda karena berbaterai besar.
Baca Juga: Realme 7 Pro Masuk Indonesia pada 14 Oktober